TRIBUNJAKARTA.COM - Terungkap pengakuan pembantu rumah tangga (PRT) Sutina yang masukan bayi dilahirkannya ke mesin cuci hingga tewas.
Sutina kini menjadi tersangka pembunuhan bayi tersebut.
PRT itu tampak tertunduk ketika hadir di Mapolresta Palembang.
TONTON JUGA:
Sutina menuturkan, alasannya membunuh bayi tersebut karena kesal kekasihnya tak mau mengakui dan bertanggung jawab terhadap bayi yang dikandungnya.
"Kesal (red: terhadap kekasih), tak mau mengakui bayinya," ucap Sutina dilansir dari TribunSumsel.
• Detik-detik PRT Masukkan Bayi Baru Dilahirkan ke Mesin Cuci, Saksi Sempat Diminta Ambil Handuk
Kendati demikian, hingga saat ini belum diketahui identitas kekasih Sutina.
Wanita 36 tahun lebih lanjut menuturkan, ia hanya memasukkan bayinya ke mesin cuci hingga meregang nyawa.
"Masuk mesin cuci tetapi tak dihidupkan mesinnya," tegas Sutina seraya menutup wajahnya.
• Bongkar Lem Aibon Rp82,8 M Berujung Dilaporkan ke BK DPRD, William Aditya Sarana Bereaksi Keras
Keluarga Ishak Mekki Angkat Bicara
Sutina rupanya baru saja bekerja 6 bulan di rumah majikannya, Ferdyta Azhar yang merupakan anak kedua Ishak Mekki, mantan wakil gubernur Sumatera Selatan.
Suharyono, perwakilan keluarga Ishak Mekki menuturkan, status Sutina bekerja di rumah tersebut sebagai baby sitter.
"Sutina baru bekerja selama 6 bulan & merupakan warga Oku Timur," jelas Surhayono.
Menurut Suharyono, Sutina bekerja di kediaman tersebut melalui penyalur.
• Aksi Tak Bisa Buka Salak Buat Heboh, Nia Ramadhani Sewot Salahkan Orang Ini: Jadi Repot Gue
Sebelum diterima bekerja, Sutina lebih dahulu mengaku statusnya sebagai janda tanpa anak.