Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, MAMPANG PRAPATAN - Kakek Ali (70) berjalan tertatih-tatih di tepi jalan permukiman Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Ia menyusuri jalan sembari berjualan koran yang dibawanya di plastik hitam.
Rasa letih kerapkali melanda, akan tetapi Ali kerja demi memenuhi kebutuhan hidupnya.
Setiap hari, kakek Ali berkeliling permukiman padat dengan berjalan kaki.
Kakek Ali mengalami gangguan penglihatan pada mata kanannya sejak usia tiga tahun.
Ia berangkat menyusuri jalan pada pukul setengah 6 pagi.
Menjelang tengah hari, Kakek yang telah memiliki dua cucu ini pulang ke rumah.
"Setelah makan dan salat, saya kembali jualan koran hingga sore hari kemudian pulang," ujarnya kepada TribunJakarta.com pada Senin (25/11/2019).
Namun, Ali melanjutkan berjualan koran pada malam hari di Masjid Al Munawwar.
Pernah Ditabrak Odong-odong
Selama berjualan koran dengan berjalan kaki, Ali pernah mengalami musibah.
Ia pernah ditabrak mobil odong-odong di jalan sehingga menyebabkan kakinya cedera.
"Karena ditabrak itu, saya enggak bisa jalan. Harus diurut," tuturnya.
• Kisah Pilu Korban First Travel: Aset Disita Hingga Puluhan Calon Jemaah Meninggal Dunia
• Pemprov DKI Sempat Terlibat Kericuhan dengan Seniman di TIM, Begini Kronologinya
Diberi Uang Tambahan dari Pelanggan