"Tim kepelatihannya harus melalui persetujuan PSSI atau paling tidak kami yang menawarkan," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Soemantri, seperti dilansir dari Bolasport.com.
"Selama ini, kan, dia yang menentukan dengan siapa, dengan siapa," ujarnya menambahkan.
Menurut Cucu, kebijakan tersebut diambil PSSI untuk memberi kesempatan yang lebih luas bagi pelatih-pelatih lokal yang disiapkan PSSI untuk berkiprah di timnas Indonesia.
Harapannya, para pelatih tersebut dapat menyerap ilmu dan pengalaman lebih yang dapat membantu mengembangkan kualitasnya di masa depan.
"Sehingga nantinya di sana ada transfer ilmu," kata Cucu singkat.
Terkait hal tersebut, Luis Milla mengaku belum memiliki gambaran tentang siapa yang akan menjadi asistennya bila dia dipercaya untuk kembali duduk di kursi pelatih timnas Indonesia.
Akan tetapi jika kesempatan itu benar-benar datang, mantan pemain Barcelona tersebut ingin membawa tiga orang yang dulu pernah bekerja sama dengannya.
Luis Milla tidak menyebut nama-nama yang pernah bekerja dengannya secara spesifik.
Namun kala membesut timnas Indonesia pada 2017-2018, dia sempat dibantu oleh Eduardo Perez, Miguel Gandia, Julio Banuelos, dan Bima Sakti.
"Saya mau bekerja dengan orang-orang yang saya percaya," tutur Luis Milla.
• BERLANGSUNG Live Streaming PUBG Mobile PMCO Fall Split Global Final, Bigetron RA Pimpin Klasemen
Shin Tae-yong Tolak Tawaran PSSI
Jelang laga Timnas U-23 Indonesia menghadapi Vietnam di cabang sepak bola Sea Games 2019, ada kabar dari calon pelatih Timnas senior, Shin Tae-yong.
Timnas U-23 Indonesia akan menghadapi Vietnam pada laga ketiga Grup B sepak bola putra SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Minggu (1/12/2019).
Di Sea Games 2019, Timnas U-23 Indonesia berada di grup B bersama dengan Thailand, Singapura, Vietnam, dan Laos.
Lanjutan laga penyisihan grup, Egy Maulana dkk Timnas U-23 Indonesia akan berhadapan dengan Vietnam.