Selanjutnya, Ryuji Utomo.
Penampilan konsisten Ryuji Utomo di lini pertahanan musim ini pun menjadi salah satu alasan Macan Utara memilih bek berusia 24 tahun ini.
"Dari dulu pennyakit Persija sebenarnya ya sektor pertahanan."
"Tapi Ryuji Utomo bisa main agak konsisten ya dibandingkan bek lain," kata Ryan.
Terakhir, sektor penjaga gawang.
Macan Utara tetap memilih kiper nomor satu Indonesia, yaitu Andritany.
Diakuinya, penampilan kiper Timnas Indonesia itu tak secemerlang tahun lalu.
"Untuk kiper Andritany mungkin performanya lagi kurang maksimal."
"Tapi dia menjadi salah satu pemain yang diandalkan oleh Persija," tuturnya.
Pemain asing dan lini tengah Persija Jakarta dikritik
Setahun usai berhasil merengkuh gelar juara Liga Indonesia 2018, penampilan Persija Jakarta menurun drastis di musim ini.
Klub kebanggaan ibu kota itu pun kini hanya bertengger di posisi 13 dari 33 laga yang telah dimainkannya.
Ryan menyebut, pembelian beberapa pemain asing yang kurang tepat menjadi salah satu penyebab menurunnya penampilan klub kebanggaan ibu kota itu.
Ia pun menyoroti dua pemain asing Persija, yaitu Joan Carlos dan Xandao.
Keduanya kurang memberi kontribusi bagi klub berjuluk 'Macan Kemayoran' itu.