Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN LAMA - Tersangka AM mencatut nama pria Abdul Rochim atas kepemilikan mobil Lamborghini Gallardo.
Belakangan diketahui Abdul Rochim adalah seorang karyawan di sebuah toko kue.
Tak terlihat mobil Lamborghini Gallardo di depan rumahnya di Jalan Cipulir 1, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
"Jangankan Lamborghini, motor saja nggak punya," kata istri Abdul Rochim, Eti, saat ditemui di rumahnya.
Eti tak menyangka nama suaminya dicatut sebagai pemilik mobil mewah Lamborghini Gallardo.
Ia baru mengetahui KTP Abdul Rochim dipinjam oleh seseorang bernama Yopi pada 2013.
Sejak saat itu, nama suaminya pun tercatat sebagai pemilik mobil mewah tersebut.
"Saya baru tahu kemarin waktu polisi datang. Kalau tau sudah saya omelin," kata Eti.
Abdul Rochim, Eti, dan kedua anaknya tinggal di sebuah rumah petakan berukuran sekitar 2x4 meter.
Akses menuju rumahnya juga tak cukup untuk dilewati mobil lantaran berada di gang sempit.
Ia mengaku pernah didatangi petugas pajak pada Juli 2019. Ketika itu, petugas membawa surat pemberitahuan pembayaran pajak mobil Lamborghini.
"Saya nggak pernah punya mobil. Tapi orang pajaknya bilang, sudah terima saja, mungkin suami ibu pernah meminjamkan KTP," ucapnya.
Setelahnya, Eti bertanya kepada Abdul Rochim perihal surat dari petugas pajak. Namun, menurut Eti, saat itu suaminya belum berkata jujur.
"Habis itu saya tanya ke suami. Dia belum jujur waktu itu, bilangnya nggak ada apa-apa," kata Eti.