TRIBUNJAKARTA.COM - Wali Kota Bogor Bima Arya buka suara terkait foto selfie dirinya bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Bendung Katulampa, Kota Bogor.
Foto selfie Anies Baswedan dengan Bima Arya di Bendung Katulampa dikaitkan dengan Banjir Jakarta.
Akun Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli yang terverifikasi memposting foto selfie Anies Baswedan dengan Bima Arya di Bendung Katulampa, hari Kamis (2/1/2019) pukul 11.10 WIB.
• Banjir Jakarta, Bayi 4 Bulan yang Ibunya Tewas Kesetrum di Koja Hampir Jatuh ke Genangan Air
• Menteri PUPR Sindir Anies Baswedan Terkait Normalisasi Sungai Ciliwung, Begini Pendapat Pakar UI
• Di Saat Banjir Jakarta, SPBU Shell di Jalan Daan Mogot Jakarta Barat Terbakar
• Foto-foto Pool Taksi Blue Bird di Kramat Jati Terendam Banjir Jakarta, Karyawan Lakukan Evakuasi
Akun Guntur Romli juga menulis keterangan Anies masih bisa selfie di tengah warga Jakarta yang sedang kebanjiran.
"Cengar cengir selfie di tengah warga Jakarta yang kebanjiran," tulis akun @GunRomli yang sudah terverifikasi.
Cuitan Guntur Romli hingga Kamis (2/1/2019) malam sudah 543 kali diretweet dan mendapat 1.500 like.
Setelah ditelusuri ternyata foto Anies Baswedan selfie dengan Bima Arya dibuat tahun 2018 lalu tepatnya hari Senin (12/2/2018).
Bima Arya membenarkan soal foto tersebut.
"Itu foto lama, " kata Bima Arya dilansir dari TribunnewsBogor.com, Kamis (2/1/2020).
Saat itu, Anies meninjau kondisi Bendung Katulampa ditemani oleh Bima Arya.
Setelah meninjau kondisi dan debit air di Bendung Katulampa, Anies Baswedan kemudian mengajak Bima untuk selfie.
Bima Arya sangat menyayangkan bila foto selfienya dengan Anies dipolitisir.
"Gak lucu kalau sudah dipolitisir ke sana kemari," kata Bima Arya.
Bima juga menyayangkan bila foto selfie Anies di Bendung Katulampa dijadikan sebagai senjata politik.
"Saya agak menyayangkan foto itu dijadikan senjata politik," ujarnya.