WR kepergok warga mencuri celana dalam wanita dari jemuran salah satu rumah.
Setelah ditanya lebih lanjut, WR mengaku sudah mengambil tiga celana dalam dari jemuran yang berbeda.
"Iya Pak saya tadi megang-megang celana dalam di jemuran, sudah tiga jemuran," ujar Didi menirukan WR.
• Jakarta Timur Diserang Ulat Bulu, Warga Diimbau Lapor ke Dinas KPKP
• 8 Fakta ART Aniaya Anak Majikan di Jelambar: Terbongkar Berkat Rekan Pelaku Hingga Kronologi
Didi mengatakan, WR menjawab polos pertanyaan warga, seperti tidak merasa bersalah atas perbuatannya.
Motif WR mengambil celana dalam wanita dari jemuran itu untuk memuaskan hasrat seksualnya.
Ia merasa terrangsang ketika menggesekkan celana dalam wanita ke kemaluannya.
"Dia cuma ngambil, gesek-gesek, buang," ujar Didi.
Didi bahkan mengatakan, WR sendiri mengakui bahwa dirinya memiliki kelainan seksual.
Warga yang memahami kondisi WR pun tidak ada yang main hakim sendiri atau memukuli. Mereka lebih ke penasaran menanyai WR sambil bercanda.
"Kenapa seprti ini, saya tuh kalau ngelihat celana dalam saya bangun, bahasanya gitu," pengakuan WR seperti diceritakan Didi.
Didi mengatakan, WR akhirnya meminta maaf kepada warga atas perbuatannya, dan ia diserahkan kepada saudaranya yang dihubungi untuk menjemput.
"Akhirnya dia minta maaf ke warga, terus diserahkan ke keluarganya, kakaknya yang tinggal di Ciputat," ujarnya.
Sang kakak sendiri kaget saat diceritakan ulah adiknya yang mencuri celana dalam wanita warga itu.
"Kakaknya kaget, saya ceritaain kronologinya dia juga kaget," ujarnya.