Tengah Malam Dengar Suara Teriakan, Warga Syok Temukan Dua Santri Dalam Kondisi Begini di Persawahan

Penulis: Muji Lestari
Editor: Rr Dewi Kartika H
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah anggota Polres Sukabumi dan warga berada di tempat kejadian perkara (TKP) penemuan dua santri tergeletak di Kampung/Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (26/2/2020).

2 Korban Itu Ternyata Santri

Dua korban yang ditemukan warga di areal persawahan saat tengah malam ternyata seorang santri.

Korban selamat yang diketahui berinisial AS (19), dan korban tewas berinisi FNF (18) merupakan santri di Pondok Modern Assalam Putra.

Hal itu diungkapkan oleh Paur Humas Polres Sukabumi, Ipda Aah Saepul Rohman.

Setelah mengevakuasi korban, warga kemudian membersihkan tubuh kotor AS.

Aah mengatakan setelah warga mengetahui asalnya korban, warga pun membawa korban ke Pesantren tersebut.

"Warga pun membersihkan tubuhnya. Setelah mengetahui asalnya, korban dibawa ke Pesantren Assalam," ujar Aah, Rabu (26/2/2020).

Suami Lumpuh di Medan Dipukuli Istri Pakai Besi dan Balok, Pelaku Menangis: Saya Tak Tahan Lagi

Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Selain mengevakuasi korban selamat, di antara warga pun ada yang melaporkan informasi penemuan mayat laki-laki di areal persawahan ke Polsek Bojonggentemg.

Pada malam itu juga, sejumlah anggota Polsek Bojonggenteng mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

Hingga Rabu dini hari, akhirnya mayat pria itu dibawa ke RSUD Sekarwangi, Cibadak.

Tak hanya korban tewas, FNF yang dilarikan ke rumah sakit.

Proses evakuasi jenazah FNF yang akan dibawa ke RS Bhayangkar Polri, Jakarta di RSUD Sekarwangi, Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (26/2/2020).(KOMPAS.COM/BUDIYANTO) (Tangkapan Layar Kompas.com)

AS juga ikut dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Dikutip TribunJakarta dari Kompas.com, setelah dievakuasi dari lokasi kejadian, keduanya langsung dibawa ke RSUD Sekarwangi.

"Dini hari tadi kami menerima dua pasien dari Polsek Bojonggenteng, satu dalam kondisi meninggal dunia dan satu pasien ditangani di IGD," kata Dokter Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sekarwangi Egy Pratama Setiawan

Halaman
123

Berita Terkini