Beberapa obat, seperti isotretinoin (lebih dikenal dengan nama Roaccutanep dan digunakan untuk pengobatan jerawat) dapat menyebabkan bibir kering.
"Sebuah makalah baru-baru ini menunjukkan bahwa asam gamma linoleat (minyak yang ditemukan dalam tanaman) dan suplemen minyak evening primrose dapat meningkatkan kualitas kulit pada bibir ketika mengambil isotretinoin," kata Glass.
Namun, ia menambahkan bahwa belum jelas apakah suplemen sejenis ini bisa membantu orang untuk tidak minum obat.
Jadi, lebih baik dicoba terlebih dahulu.
4. Perhatikan produk yang digunakan
Menurut Bunting, lip balm terkadang mengandung bahan-bahan seperti kapur barus dan mentol, yang menciptakan sensasi 'aktif' yang menyenangkan ketika diaplikasikan.
Tetapi, kandungan tersebut bisa mengiritasi dan secara paradoks membuat penggunanya mengalami bibir kering.
Selain itu, jika kamu menggunakan perawatan kulit berbasis aktivasi, seperti retinol, pastikan untuk melapisi bibir dengan lip balm sebelum mengaplikasikannya di malam hari untuk mencegah bibir yang keriput dan teriritasi.
Beberapa produk lipstik juga bisa menyebabkan bibir kering.
Pada intinya, sebelum memutuskan perawatan bibir apa yang akan kamu coba, cobalah melihat kembali produk-produk yang digunakan selama ini.
5. Eksfoliasi dan melembapkan
"Jangan mengabaikan kondisi bibir yang luka dan pecah-pecah, bibir adalah tempat yang umum untuk kanker kulit, jadi berkonsultasilah dengan dokter kulit untuk pemeriksaan lebih lanjut," demikian rekomendasi Bunting.
Jika bibir menjadi kering dan pecah-pecah, Glass menganjurkan perawatan secara efektif dengan eksfoliasi lembut untuk memastikan kulit kering hilang dan terkelupas dari permukaan bibir.
Selain itu, dianjurkan pula agar secara teratur melembapkan dengan lip balm atau pelembap berkualitas baik.
Jika bingung memilih produk lip balm dan pelembap yang tepat, carilah informasi sebanyak-banyaknya atau berkonsultasilah dengan dokter.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Mudah Atasi Bibir Pecah-pecah"