"Itu kan enggak jauh beda orang-orangnya yang menyerang-nyerang, yang jelek-jelekin," kata dia.
Dengan kejadian tersebut, YLBHI pun meminta agar pemerintah mampu memberikan jaminan perlindungan kepada warganya untuk bebas berekspresi.
"Meminta kepada negara, kepada pemerintah, untuk melindungi segenap warganya untuk bebas berekspresi menyampaikan pendapat seperti itu," kata dia.
Sebelumnya, Bintang Emon menerima serangan di Twitter dari sejumlah akun.
Serangan tersebut diduga berkaitan dengan video mengenai sindirannya terhadap putusan dua terdakwa pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan, Rahmat Kadir Mahulette dan Ronny Bugis hanya dituntut pidana 1 tahun penjara.
Bahkan, serangan tersebut membuat nama Bintang Emon trending atau terpopuler di Twitter hingga Senin (15/6/2020) siang.
Salah satu serangan tersebut adalah adanya tuduhan jika Bintang Emon sebagai pengguna narkoba.
Namun hal tersebut lantas dibantah keras oleh sesama komika, Arie Kriting.
"Bintang Emon baik banget. Gak pernah narkoba dari dulu sampai sekarang. Kalian tanya aja semua yang kenal Bintang deh. Disodorin rokok aja dia ogah. Sering diledekin di tongkrongan, karena gak punya sejarah bandel," tulis Arie di akun Twitter-nya.