Kisah Remaja 16 Tahun Memulung Sambil Baca Al Quran, Jalan Kaki ke Bandung Demi Mengais Rezeki

Penulis: Kurniawati Hasjanah
Editor: Siti Nawiroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Muhammad Ghifari Akbar saat ditemui di rumah kakek nenekny, Kamis (5/11/2020)

Mak Uti menilai, kebiasaan sang cucu dilakukan sejak putus sekolah di kelas IV SD.

Ketika itu Akbar pergi dari rumah untuk mencari ibu yang meninggalkan sejak usia 8 bulan.

"Ayahnya ada sudah menikah lagi, dulu juga sempat tinggal sama ayahnya tapi tak betah, terus tinggal di sini," terang Mak Uti.

Jika Akbar sudah pergi dari rumah, menurut Mak Uti, bisa berbulan-bulan lamanya.

Kendati demikian, saat Hari Raya Idul Fitri, Akbar biasanya pulang ke rumah untuk ber-Lebaran.

"Dulu mah ngamen di jalanan, sekarang jadi pemulung di jalanan," ucap Mak Uti.

Baca juga: Istri Lama Tak Pulang, Ali Langsung Bacok Selingkuhan Pasangannya Usai Lihat Adegan Mesra di Warung

Berangkat dari Garut

Akbar menjelaskan, ia berangkat dari Garut ke Bandung dengan berjalan kaki.

Salama di jalan, Akbar memulung barang bekas yang ditemuinya dan dijual sebagai bekal hidup.

"Biasanya tidur di masjid atau di tempat yang nyaman. Empat hari sampai Bandung," papar Akbar.

Baca juga: Astrid Naik Banding di Sidang Gugatan Rp 100 Miliar, Baim Wong: Benar-benar Saya Geleng-geleng Ini

Baca Al Quran

Selama hidup di jalanan, ada yang amanat kakek nenek yang selalu bergengsi.

Pesan tersebut ialah shalat dan membaca kitab suci.

FOLLOW JUGA:

"Pesan emak (nenek) sama ayah cuma salat lima waktu dan baca Al Quran," tutur dia.

Halaman
123

Berita Terkini