Melihat AM pulang, pria berinisial K alias A itu langsung menuju rumahnya.
K alias A masuk paksa ke rumah AM dengan membobol jendela rumah bagian depan.
Bertemu di ruang tamu, AM sempat kaget pria yang tak lain suami pembantunya tersebut ada di rumahnya.
Namun saat itu, K alias A langsung menyeret wanita dua anak tersebut ke dapur rumah.
Di sanalah, AM dianiaya K alias A dengan tangan kosong.
Baca juga: Akhir Pelarian Pria 51 Tahun yang Bakar Kekasih Karena Ajakan Nikah Ditolak, Sempat Tidur di Kuburan
"Diseret di dapur, dieksekusi oleh pelaku di dapur," kata Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil, dilansir TribunJakarta.com dari TribunnewsBogor, Rabu (5/11/2020).
K alias A memukul dan menendang AM dengan kaki dan tangan.
Tak habis sampai situ, K alias A tiba-tiba ingat ada dapur di belakang rumah korban.
Pasalnya, suami pembantu korban pernah berkunjung ke rumah AM sebelumnya.
"Spontan dia ingat ada sumur di belakang dapur, timbul niat buang ke dalam sumur dan pelaku memasukan korban dalam posisi kepala di bawah," katanya.
Menurut pengakuan K alias A, AM dimasukkan ke sumur dalam kondisi masih bernafas.
"Saat dimasukan ke sumur pengakuannya masih sekarat, pengakuannya masih bernapas," sambungnya.
Ditemukan tanpa busana, Kadek menyebut AM mengenakan daster, tapi saat dievakuasi pakaiannya terlepas dan tertinggal di sumur.
Sakit hati
K alias A berhasil ditangkap polisi dalam kurun waktu 26 jam.