Sebelum tewas tertembak dikatakan Joko, Reza sangat rajin membantu sang ibu berjualan di Pasar kawasan Jakarta Pusat.
Namun, Joko tak menyatakan detail lokasi pasar yang menjadi tempat berjualan ibunya Reza.
"Reza rajin membantu ibunya berdagang di pasar," kenang Joko.
"Tiap pagi bawa-bawa barang, lalu membantu merapikan dan mempersiapkan dagangan ibunya," imbuhya.
Baca juga: Main ke Vila Ruben, Beda Sikap Betrand Peto dan Adiknya saat Pertama Kali Tiba di Jakarta Disorot
Joko mengaku telah mengenali sosok Reza sejak kecil.
Namun kini sahabatnya itu telah menyusul ayahnya ke pangkuan yang Maha Kuasa.
Joko menyebut, ayahandanya Reza telah wafat sejak beberapa tahun silam.
"Dia anak yatim dan tinggal dengan ibunya," ujar Joko.
Baca juga: Tanggapi 6 Orang Pengikut Habib Rizieq Tewas Ditembak, Cak Nun Menunggu Jokowi Ucapkan Belasungkawa
Sementara itu, Joko menjelaskan maksud kedatangannya hari ini di Petamburan guna menyalatkan jenazah Reza bersama lima korban lainnya.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, pukul 17.52 WIB, sejumlah laskar FPI berjaga-jaga di mulut Gang Petamburan III.
Arus lalu lintas dari arah Tanah Abang menuju Slipi, terpantau ramai lancar.
Polisi Akhirnya Izinkan Jenazah Dibawa Pulang
Polda Metro Jaya telah memberikan izin kepada pihak keluarga mengambil enam jenazah pengikut Rizieq Shihab yang tewas ditembak saat menyerang polisi di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek, Senin (7/12/2020) dini hari.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, polisi sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga enam pengikut Rizieq yang tewas.
"Hari ini jenazahnya sudah bisa diambil keluarga di RS Polri. Kami sudah berkoordinasi dengan keluarga, pihak pengacaranya," kata Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (8/12/2020).