Sakit Hati, Seorang Pria Teror Wanita yang Sedang Bersepeda dengan Menyemprotkan Lem

Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku penyemprot perempuan yang sedang bersepeda dengan cairan lem, J (37) Warga Temanggung, Jawa Tengah saat di Mapolres Sleman.

Karena itu, J kerap menunggu di rute yang biasa dilewati perempuan idamannya tersebut.

Jika ia melihat pesepeda perempuan yang memiliki fisik yang sama dengan pujaan hatinya, J langsung menyemprotkan cairan lem G yang ia bawa.

"Bisa dikatakan sakit hati, kadang-kadang muncul dari hati itu terdorong kok seperti orang yang saya kenal, walaupun orang itu beda."

"Saya sadar salah, telah meresahkan para pegowes terutama, tapi tidak ada niatan untuk menyiksa atau menyakiti siapapun," katanya.

"Saya salah melakukan seperti itu. Saya mohon maaf untuk para pegowes yang merasa takut," ujar J.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolres Sleman AKBP Anton Firmanto.

Ia mengatakan motif J adalah sakit hati. Kepada polisi, J mengaku teman perempuannya itu senang bersepada di jalur Jalan Palagan hingga Jalan Gito Gati dan Jalan Damai.

"Perempuan ini sudah diayomi oleh pelaku, ternyata meninggalkan. Mengayomi dengan harapan cinta pelaku bisa terbalas," urainya.

Tidak semua pesepada yang menjadi korban. J akan memilik pesepada dengan badan gempal dan berambut pendek.

"Pelaku mengamati para pesepeda, yang menurut ciri pelaku, pengowes agak gempal, kemudian rambutnya agak pendek. Jadi sasarannya adalah dengan ciri-ciri fisik seperti itu," bebernya.

Saat beraksi, pelaku mengendarai sepeda motor membuntuti korban yang sedang bersepeda.

Dari jarak sekitar 1 meter, pelaku kemudian langsung menyemprotkan cairan lem.

"Lem itu kalau disemprotkan ke celana atau kain akan terbakar dan melukai kulit yang terkena," tegasnya.

Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Polsek Pasar Minggu Gelar Swab dan Rapid Test Antigen di Ragunan Jaksel

Baca juga: 5 Ruas Jalan di Jakarta akan Ditutup Total saat Malam Pergantian Tahun, Akses Menuju Ibukota Disekat

Baca juga: Polisi akan Menindak Warga yang Berkerumunan di Tanah Abang saat Malam Pergantian Tahun

Tinggal pindah-pindah

Kapolres Sleman mengatakan pelaku J sudah hampir satu tahun tinggal di Sleman.

Halaman
123

Berita Terkini