Aktivis Mahasiswa Sebut Blusukan Tri Rismaharini di Jakarta Tak Menyelesaikan Masalah

Penulis: Muhammad Rizki Hidayat
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Sosial Tri Rismaharini mendatangi gelandangan di Ibu Kota Jakarta.

Pemerintah Kota Jakarta Pusat juga telah menyiapkan rumah susun (Rusun) guna menampung para PMKS.

Namun, kata Irwandi, Rusun yang telah dibangun jaraknya jauh dari kawasan Senen dan Cikini sehingga PMKS enggan pindah.

"Kami sudah menyiapkan Rusun, tapi rusunnya dari perumahan, mereka maunya dekat," tutur Irwandi.

"Saya bilang tidak bisa. Tapi sudah merundingkan segala macam, tapi  masyarakatnya biasa kan usaha di Cikini dan Senen. Rusun juga tidak ada yang dekat," lanjutnya.

Kendati begitu, Irwandi mengatakan pihaknya akan membujuk kembali PMKS tersebut.

"Biar nanti akan kami paksa mereka untuk menerima Rusun itu. Kami akan segera kosongkan (flyover Senen dan Cikini dari PMKS)," jelasnya.

Irwandi meminta para PMKS yang berada di kolong jembatan untuk pindah ke Balai Karya.

Irwandi mengatakan, Balai Karya merupakan tempat yang disiapkan pihak Kementerian Sosial RI. 

Hal ini merupakan tindaklanjutan dari kunjungan Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, yang mengunjungi kolong jembatan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. 

"Di lokasi yang dikunjungi Bu Risma ini sudah kami kunjungi sebelumnya dan pernah kami kosongkan, tetapi mereka (PMKS) kembali lagi," kata Irwandi, saat dihubungi TribunJakarta.com, Senin (4/1/2021).

"Nah, kemarin kami ke sana lagi dan langsung kami melakukan penataan kawasan tersebut biar mereka tidak balik lagi," lanjut Irwandi.

Jajaran Pemerintah Kota Jakarta Pusat pun melakukan gerebek lumpur di kolong jembatan tersebut. 

Hal ini juga dilakukan karena terdapat saluran air yang mampat di sana.

"Sebetulnya gerebek lumpur ini kegiatan rutin setiap minggu, artinya tidak cuma pengerukan lumpur saja tetapi juga kolong-kolong jembatan, akses ke kali kita bersihkan juga," jelas Irwandi.

"Termasuk di pinggir Kali Ciliwung. Ini juga biar bersih dan tidak ditempati mereka lagi," lanjut Irwandi. 

Berita Terkini