"Saya tetap mendukung laporan itu, bukan karena ingin menjebaknya tetapi ingin menguji dalil keadilan negara," beber Rocky Gerung.
Kemudian Rocky Gerung menyatakan, orang ingin adanya konsistensi penerapan kebijakan terkait protokol kesehatan saat ini. Bukan mengenai pembayaran sanksi yang bisa dilakukan Raffi Ahmad semata.
Berkaca dengan kasus Habib Rizieq dan Raffi Ahmad, lanjut Rocky, kebajikan yang diperoleh atas kasus ini yakni orang menagih diperlakukan dengan kesetaraan.
"Kesetaraan perlakuaan, tanggalkan sensasi politik. Publik hanya ingin tiap warga negara diperlakukan setara, ini bukan hal sederhana karena kita ingin hukum itu untuk menjaga kehidupan yang masuk akal."
Baca juga: Syahnaz Sadiqah Dibuat Terpukau, Nagita Slavina Pamer Beli Sofa Canggih: Kayak di Pesawat
"Kalau hanya satu pihak yang dihukum itu tak masuk akal, jangan dendam ditampung itu karena pemerintah berlaku sepihak. Raffi dan Ahok memiliki beban besar di pundak karena publik figur, berbeda dengan rakyat biasa yang tak pakai masker karena buru-buru bekerja untuk kebutuhan perutnya," imbuh Rocky Gerung.
Rocky Gerung menyatakan, Raffi Ahmad dan Ahok merupakan kalangan terpelajar sehingga seharusnya mereka mampu menahan ego konsumtif karena tak kelaparan.
PN Depok Panggil Raffi Ahmad
Pengadilan Negeri Depok bakal memanggil selebritis Raffi Ahmad tiga hari sebelum sidang gugatan perdata perbuatan melawan hukum (PMH) dimulai.
“Pemanggilannya itu kewenangan majelis hakim ya. Kalau panggilan itu kan patutnya harus diterima para pihak tiga hari sebelum sidang dimulai,”kata Kepala Humas Pengadilan Negeri Depok Nanang dikonfirmasi wartawan, Jumat (15/1/2021).
Nanang mengatakan pihaknya belum bisa memastikan kapan sidang tersebut akan dimulai, karena hal itu adalah kewenangan majelis hakim.
“Untuk hari sidangnya tergantung Majelis Hakimnya yang akan ditunjuk ini, tanggal berapanya (sidang) belum tahu,” ucap Nanang.
“Kalau untuk penunjukan majelis hakimnya hari ini, penetapannya juga hari ini (sore),” sambungnya lagi.
Raffi Ahmad digugat oleh advokat publik, David Tobing, atas tindakannya menghadiri pesta, berselang beberapa jam setelah dirinya disuntik vaksin Covid-19 bersama Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (13/1/2021).
Dalam pesta itu Raffi Ahmad bersama selebritis lainnya seperti Gading Marten, dan selebgram Anya Geraldine tidak menerapkan protokol kesehatan.
Mereka dianggap tidak menjaga jarak dan tak mengenakan masker.