Petaka WA Tak Dibalas, Puluhan Video Telanjang Siswi SMP Ini Disebar Sang Pacar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi video mesum. Pria berinisial ALD (25) menyebarkan puluhan foto dan video telanjang pacarnya hanya gara-gara pesan WA tak dibalas.

TRIBUNJAKARTA.COM - Pria berinisial ALD (25) menyebarkan puluhan foto dan video telanjang pacarnya hanya gara-gara pesan WA tak dibalas.

Peristiwa yang menimpa korban berstatus siswi SMP itu terjadi di Kabupaten Tasikmalaya.

Siswi SMP yang masih berusia 16 tahun mengadu ke Polres Tasikmalaya Kota, Rabu (2/6/2021) siang.

Polisi langsung meringkus kekasihnya itu pada malam harinya.

Kasus penyebaran foto dan video telanjang siswi SMP itu juga menjadi perhatian KPAID Kabupaten Tasikmalaya.

Baca juga: 3 Tahun Jadi Korban Pelampiasan Nafsu Sang Ayah, Gadis ABG Ini Masih Terpikir Perasaan Ibu

Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto mengungkapkan motif puluhan foto dan video telanjang siswi SMP yang disebar itu.

Terduga penyebar puluhan video telanjang perempuan di bawah umur diperiksa di Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Rabu (2/6) malam. (ISTIMEWA)

"Kami menduga ada rasa sakit hati dari si terduga pelaku, sehingga ia nekat menyebarkan video telanjang pacarnya," kata Ato, Kamis (3/6/2021).

Puluhan video telanjang yang diformat dalam satu file itu beredar di medsos dalam beberapa hari terakhir ini.

Baca juga: Akal Bulus Eks Napiter Tikam Bripka Ridho di Pospol: Saat Petugas Tak Lihat, Saya Tusuk Lehernya

Video yang rata-rata berdurasi pendek itu diduga hasil rekaman komunikasi video call antara korban dengan pacarnya.

Ato mengungkapkan, korban sempat mengaku tak membalas WA dari sang pacar.

"Mungkin sakit hati tak ada kabar berita. WA tak dibalas membuat terduga nekat menyebar puluhan video telanjang sang pacar," ujar Ato.

Baca juga: Datangi Adik Ipar yang Sedang Istirahat, Pria Ini Hendak Perkosa Gara-gara Terangsang Jamu Perkasa

Sementara jajaran Satreskrim masih melakukan pendalaman.

"Kami masih melakukan pendalaman, termasuk motif penyebaran puluhan video tetsebut," kata Kasatreskrim, AKP Septiawan Adi Prihartono.

Orang Tua Korban Lapor Polisi

Penangkapan dilakukan kurang dari 1 kali 24 jam setelah mendapat laporan orang tua korban.

Halaman
1234

Berita Terkini