Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Seorang ibu asal Kuningan, Jawa Barat mendatangi Posko Pelayanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online di SMKN 27 Jakarta Pusat.
Demikian dikatakan Kepala Satuan Pelaksanaan Pendidik (Kasatlakdik) Kecamatan Gambir, Imanita Tresno Wulan, saat diwawancarai TribunJakarta.com, Selasa (8/6/2021).
Imanita menjelaskan, ibu asal Kuningan tersebut rela mendatangi Posko Pelayanan PPDB di sana guna memastikan putranya dapat mendaftar sekolah di Jakarta.
Namun, menurut Imanita, upaya ibu tersebut tak dapat diwujudkan karena waktu pendaftaran siswa telah lewat.
"Pernah ada ibu dari Kuningan, Jawa Barat, datang ke sini (SMKN 27) bertanya apakah bisa putranya daftar sekolah di Jakarta," cerita Imanita, di SMKN 27, Jakarta Pusat, Selasa (8/6/2021).
"Tapi waktu pendaftaran sudah lewat. Karena itu tidak bisa," lanjutnya.
Baca juga: Penularan Covid-19 di Perumahan Villa Mutiara Gading 1 Bekasi Karena Acara Nikahan
Imanita pun tak menduga ibu tersebut mengetahui Posko Pelayanan PPDB di SMKN 27.
"Saya kaget juga, ada ibu dari Jawa Barat sampai ke sini (SMKN 27)," ucap Imanita.
Setelah dijelaskan, ibu itu kemudian memahami prosedur dan menyekolahkan putranya di Kuningan, Jawa Barat.
"Anaknya mau masuk SMA. Karena sudah kami jelaskan waktu pendaftarannya sudah tutup, dia mengerti dan menerima baik," tutup Imanita.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online Tahun Ajaran 2021/2022 tak berjalan mulus.
Sejak pendaftaran siswa baru dibuka Senin (7/6/2021) kemarin, ada serangkaian masalah dialami.
Baca juga: Jalur Mandiri SIMAK UI Kelas Internasional, Cek Keketatan Jurusan dan Bocoran Materi Ujian
Imbasnya, masyarakat pun kesulitan mengakses portal PPDB Online.
"Kami menyadari ada masalah pada pengajuan akun pendaftaran, itu disebabkan kendala teknis pada aplikasi yang alhamdulillah sore kemarin sudah selesai," ucapnya, Selasa (8/6/2021).
Masalah itu kemudian muncul lagi, dimana pendaftaran siswa langsung ditutup sementara sejak Selasa dini hari pukul 01.30 WIB.
"Masalah kedua sinkronisasi data yang juga muncul masalah, tapi alhamdulillah problem kedua teratasi," ujarnya.
Guna menyelesaikan permasalahan itu, Anies langsung datang menyambangi kantor Dinas Pendidikan DKI Jakarta di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan
Anies tak sendiri, ia turut mengajak jajaran PT Telkom Indonesia untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut.
"Hadir bersama juga tim dari Telkom, dipimpin langsung oleh Dirut Telkom pak Ririek Adriansyah," kata dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyebut, tim dari Telkom ini dilibatkan untuk mengatasi sulitnya mengakses portal PPDB online.
"Kami melakukan langkah-langkah untuk merespon problem yang sempat muncul dan dirasakan para siswa, para orang tua yang mengikuti PPDB di Jakarta," kata Anies.
Baca juga: Anak Ngeluh Perih saat Buang Air Kecil, Hati Ibu di Penjaringan Hancur Tahu Guru Ngaji Jadi Penyebab
"Alhamdulillah tim langsung bergerak cepat dan (masalah) sudah tertangani," kata Anies di kantor Disdik DKI.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menegaskan, berbagai upaya bakal dilakukan Pemprov DKI demi menjamin proses pendaftaran siswa baru berjalan lancar.
Baca juga: Orangtua Murid Disarankan Langsung Datangi Sekolah Tujuan saat Terkendala Daftar PPDB Online DKI
"Kami semua di sini all out, mengerahkan semua sumber daya, memastikan bahwa sistem berjalan baik. Para orang tua, anak-anak yang mendaftar untuk belajar bisa mendaftar dengan tenang," tuturnya.
"Saya ingin pastikan kepada warga Jakarta bahwa kami akan melakukan yang kami bisa lakukan untuk membuat ibu, bapak, dan adik-adik semua tenang," tutup Anies.
Caption foto: Suasana di Posko Pelayanan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMKN 27, Jakarta Pusat, Selasa (8/6/2021).