"Dia berbuat seperti itu karena ingin rujuk lagi sama kakak saya. Tapi, kakak saya tidak mau. Karena dia melakukan KDRT," ujar Martinah.
Sebelum diteror menggunakan petasan hajatan, Marianah juga sudah pernah hampir ditusuk pisau beberapa hari sebelumnya.
"Sebelum itu, kakak saya juga pernah disiram bensin sehabis lebaran Idul Fitri," kata Martinah.
Marianah pun langsung membuat laporan polisi ke Polsek Pamulang.
Ia berharap Betong segera ditangkap.
Kanit Reskrim Polsek Pamulang, Iptu Iskandar mengaku sudah menerima laporan Marianah.
Iskandar juga sudah olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi.
"Sudah bikin laporan polisi, masih proses. Kita datangilah terduga pelakunya, ya ngumpat pelakunya, ngilang. Mungkin dia sudah tahu, sudah viral. Ya dugaan kita kuat suaminya," ujar Iskandar di Mapolsek Pamulang.
"Ya kita masih melakukan pengejaran," pungkasnya.
Sang istri ditusuk hingga disiram bensin
Nasib pahit dialami Marianah (39), ibu rumah tangga tiga anak di Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.
Ingin memilih menjanda, malah dilukai, disiram bensin, hingga diteror Betong (50), suaminya, mengggunakan petasan renteng.
Ke mana pun pergi menghindar, Marianah kerap tak lepas dari teror Betong.
Saat memilih tinggal di rumah orangtuanya di Benda Baru, Pamulang, Marianah juga menjadi sasaran.
Jam menunjukkan pukul 01.00 WIB, Rabu (30/6/2021), Marianah dan keluarganya yang terlelap tidur terbangun.
Baca juga: Rebutan Pacar Berujung Penganiayaan, Gadis ABG Dikeroyok 7 Wanita Hingga Alami Ini