Persija Jakarta

Kick Off Liga 1 Semakin Dekat, PT LIB Belum Rilis Jadwal: Persija Terancam Tak Bisa Main Pertama

Editor: Wahyu Septiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Logo BRI Liga 1 2021 - Sepekan sebelum kick off Liga 1 2021, PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih belum juga merilis jadwal pertandingan.

Selain laga Persija Jakarta kontra PSS Sleman, Akhmad Hadian Lukita memastikan tidak ada perubahan jadwal Liga 1 2021.

Hanya saja, ada pergeseran waktu pertandingan saja yang menyesuaikan dengan kick off pada 21 Agustus 2021.

"Jadwal tidak diubah."

"Jadwal hanya digeser aja tanggal pertandingannya dan tetap sama," ucap Akhmad Hadian Lukita. 

Seperti diketahui, awalnya Persija Jakarta diminta untuk tampil di laga perdana karena berstatus juara Piala Menpora 2021.

Sementara PSS Sleman berstatus peringkat ketiga dan belum pernah bertemu Persija Jakarta di Piala Menpora 2021.

Meski begitu, sepertinya laga pembuka bisa ada perubahan lantaran Bali United batal bertanding di Piala AFC 2021.

Bali United merupakan juara bertahan Liga 1 2019.

Syarat dari Kepolisian RI

Kepolisian RI (Polri) akhirnya mengizinkan pelaksanaan kompetisi sepak bola Indonesia Liga 1 2021.

Liga 1 2021 direncanakan berlangsung pada 27 Agustus 2021 mendatang.

Namun sejumlah syarat diberikan oleh Polri yang harus dipenuhi pihak penyelenggara.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono menyampaikan syarat tersebut harus dipenuhi lantaran kompetisi digelar di tengah pandemi Covid-19.

Atas dasar itu, pelaksanaan kompetisi harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Satu di antaranya adalah pertandingan digelar tanpa penonton yang hadir di stadion.

"Ada beberapa catatan dalam izin yang telah dikeluarkan oleh Polri. Yang pertama seluruh pertandingan tanpa penonton," kata Rusdi saat dikonfirmasi, Minggu (15/8/2021).

Ia menuturkan pihaknya juga membatasi jumlah pihak yang terlibat pada setiap pertandingan. Maksimal pihak yang terlibat tidak boleh lebih dari 299 orang.

"Kedua, membatasi jumlah pihak yang ada di dalam pertandingan, yang ada hanya official, pemain, panitia, pihak keamanan dan media, jumlahnya lebih kurang 299 orang dari perizinan yang ada," jelasnya.

Lebih lanjut, Rusdi menyebutkan penyelenggara juga diminta melaporkan kegiatan maksimal 7 hari sebelum pertandingan dimulai. Hal tersebut untuk persiapan Polri dalam rangka pengamanan.

"Sebelum pertandingan, 7 x 24 jam panitia harus melaporkan kepada pihak kepolisian setempat dalam rangka pihak keamanan untuk mempersiapkan segala sesuatunya agar pertandingan bisa berjalan dengan baik," ujar dia.

Di sisi lain, Rusdi juga meminta masyarakat tak menggelar nonton bareng (nobar) selama bergulirnya kompetisi liga 1.

Jika melanggar, pihaknya bisa kembali mengevaluasi pelaksanaan kompetisi.

"Disepakati juga tidak ada nonton bareng, tidak ada arak-arakan supporter, semua melaksanakan pertandingan dengan memperhatikan protokol kesehatan secara ketat," jelasnya.

Seperti diketahui, Liga 1 dijadwalkan bergulir pada 27 Agustus 2021 hingga Maret 2022 mendatang. Nantinya, kompetisi akan menggunakan sistem series bubble to bubble.

Jakarta-Banten-Jawa Barat bakal mengawali seri pertama, kemudian berlanjut seri kedua Jawa Tengah, ketiga Jawa Timur. Seri keempat hingga keenam diawali dari Jawa Timur.

Berita Terkini