Tak Perlu Ribet, Simak Cara Mencairkan Dana Program Indonesia Pintar, Siswa SMA Dapat Rp1 Juta

Editor: Kurniawati Hasjanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi rupiah

TRIBUNJAKARTA.COM - Berikut cara mencairkan dana Program Indonesia Pintar (PIP) untuk siswa SD, SMP dan SMA.

Program Indonesia Pintar (PIP) bertujuan untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga kurang mampu agar tetap mendapatkan layanan pendidikan sampai pendidikan menengah.

Penerima mulai dari siswa SD/MI hingga siswa SMA/SMK/MA maupun pendidikan nonformal (Paket A hingga Paket C serta kursus terstandar).

Penerima bantuan PIP adalah siswa yang memiliki atau terdaftar pada Kartu Indonesia Pintar (KIP).

Ilustrasi (Kemendikbud)

Bantuan tersebut akan disalurkan melalui sekolah masing-masing siswa.

Dana bantuan PIP mulai dicairkan sejak bulan Juli dan Agustus lalu untuk sebagian penerima secara bertahap.

Pencairan dana yang belum mencapai 100% akan dilanjutkan hingga bulan September ini.

Baca juga: Cara Daftar Beasiswa Bank Syariah Indonesia untuk Mahasiswa S1, Dapat Bantuan Uang Jutaan Rupiah

Besaran Bantuan

- Rp 450 ribu per tahun untuk jenjang SD/Paket A

- Rp 750 ribu per tahun untuk jenjang SMP/Paket B

- Rp1 juta per tahun untuk jenjang SMA/SMK/Paket C/Kursus

Cara Mencairkan Dana PIP

Kamu perlu login terlebih dahulu di pip.kemdikbud.go.id dengan memasukkan NISN siswa, isi tanggal lahir dan nama ibu kandung pada kolom website PIP.

Setelah itu, kamu perlu mendapatkan data PIP sebelum mencairkan dana melalui laman tersebut.

Baca juga: Masih Ada Waktu untuk Daftar Beasiswa Santri Baznas 2021, Cek Syarat Lengkapnya

Bagi siswa SMA, kamu bisa mendatangi bank penyalur terdekat seperti BNI dan BRI.

Untuk siswa SD/SMP maka harus didampingi orang tua/wali/guru untuk mencairkan dana PIP.

Sebelum mencairkan dana PIP, pastikan siswa menyiapkan data pendukung yang sah. Pengambilan dana PIP ini bisa dilakukan secara perorangan maupun kolektif.

Cara Jitu Dapat Beasiswa

Untuk mendapatkan beasiswa tentunya tak mudah. Ada persiapan dan hal-hal positif bagi calon pemburu beasiswa.

Berikut 7 hal positif yang dimiliki peraih beasiswa yang perlu kamu contek seperti dikutip dari Rencanamu.id.

1. Tidak menyerah keadaan sulit

Keberuntungan tak selalu berpihak kepada para peraih beasiswa.

Banyak dari peraih beasiswa tak berasal dari kelas ekonomi menengah ke bawah.

Ada juga peraih beasiswa yang berasal dari kalangan mampu secara finansial tetapi tinggal di kota kecil, tak masuk sekolah unggulan, dan lingkungan sekitar yang tak mendukung untuk masuk perguruan tinggi.

Meski begitu, mereka tak menyerah dengan keadaan. Mereka berani melawan arus dan stereotipe demi hal positif. Kesulitan yang mereka hadapi menempa untuk terus berusaha.

Jika kamu tak menemukan kesulitan atau tantangan hidup, maka kamu kurang pengalaman. Kesulitan yang kamu hadapi tak melulu akses dan fasilitas. Carilah tantangan dan jangan cepat menyerah.

2. They are not perfect

Tak semua peraih beasiswa adalah Straight A Student atau langganan juara Olimpiade Sains.

Walaupun prestasi akademik merupakan hal penting, tetapi jangan sampai kamu tak percaya diri lalu mengurungkan niat mendaftar beasiswa lantaran tak memiliki prestasi akademik cemerlang.

Bisa saja penilaian beasiswa diutamakan dari potensi diri, kepribadian, dan hal lainnya. Carilah informasi seputar beasiswa yang cocok untuk kebutuhanmu.

3. Gagal dan mencoba lagi

Banyak peraih beasiswa yang melakukan tes berkali-kali. Mereka bisa jadi ditolak masuk kampus idaman, gagal berhasil mendapatkan beasiswa, belum memenuh syarat, dan sederet penolakan lain.

Apa yang mereka lakukan? Mereka belajar dari kegagalan, memperbaiki diri, bangkit, dan mencoba lagi. Mereka tak larut dalam kekecewaan dan kesedihan tetapi tak membuat gentar.

4. Tak masalah diremehkan

Tak sedikit peraih beasiswa yang awalnya dipandang sebelah mata.

Mereka tak masalah diremehkan bahkan gengsi saat harus bekerja membantu orangtua, berjualan pulsa, pelayan toko, dan lainnya untuk mendapatkan tambahan uang.

Mereka juga tak segan mencari dan mengurus surat rekomendasi beasiswa.

Mungkin ada beberapa orang yang langsung malu saat mendengarkan komentar orang yang merendahkan.

Bagi para penerima beasiswa, apa yang dikatakan atau dilakukan orang lain padanya tak berpengaruh bagi dirinya.

5. Punya mimpi besar

Hampir semua peraih beasiswa memiliki mimpi yang ingin dicapai. Namun, mereka tak sekadar bermimpi, melainkan menjadikan mimpi sebagai tujuan yang ingin dicapai.

Sebagian dari peraih beasiswa mungkin saja tak punya fasilitas dan materi yang mendukung, tetapi mereka punya tujuan jelas. Tujuan tersebut membuat mereka semakin semangat mengejar mimpi.

6. Bekerja keras

Peraih beasiswa umumnya punya sikap bekerja keras. Beberapa bentuk bekerja keras seperti menempuh jarak yang jauh ke sekolah atau tempat les dari rumah menggunakan kendaraan umum, bekerja sampingan untuk mendapatkan tambahan uang, mengorbankan waktu untuk belajar, dan sebagainya.

7. Mereka mencari beasiswa
Ada hal yang perlu ketahui yaitu beasiswa tak turun dari langit. Sangat kecil kemungkinan para beasiswa mendapatkan tawaran secara langsung tanpa mendaftar.

Berita Terkini