TRIBUNJAKARTA.COM - Perkara bercanda, seorang remaja tewas asal Tasikmalaya, Jawa Barat tewas tenggelam.
Korban bernama Rifki Ramdan (18) terpeleset hingga jatuh ke sungai dan tenggelam, namun tak satu pun temannya yang dapat menolong.
Teman-teman korban yang berada di lokasi tidak bisa menolong karena tak bisa berenang.
TONTON JUGA
Pihak Polsek Tamansari, Polres Tasikmalaya Kota, mendapati kenyataan bahwa semua remaja yang menggelar liliwetan tak bisa berenang.
Acara liliwetan itu digelar 13 remaja Kampung/Kelurahan Ciakar, Kecamatan Cibeureum, Minggu (17/10) siang.
Lokasinya di tepian Sungai Cikembang, blok Leuwi Silem, Kelurahan/Kecamatan Tamansari.
Dua remaja, Ali (18) dan Faisal (16), sempat berupaya menolong dengan turun dan mengitari tepian sungai.
Namun karena tak mahir berenang, keduanya gagal melakukan upaya pertolongan.
Rifki yang sempat meronta-ronta sambil meminta tolong, akhirnya tenggelam disaksikan teman-temannya.
Mereka segera meminta tolong warga.
Baca juga: Kisah Faisal di Sungai Cileueur: Lihat Teman & Guru Tenggelam, Nyawanya Diselamatkan Sosok Misterius
Sejumlah warga yang mahir berenang segera terjun ke sungai sedalam lima meter itu.
Tubuh Rifki berhasil diangkat ke permukaan dan segera dibaringkan di darat.
Namun saat diperiksa sudah meninggal dunia.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap teman-teman korban, rata-rata tak bisa berenang," ujar Kapolsek Tamansari, Iptu Nurrozi.