Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang membantah tren kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya sepekan terakhir kemarin.
Sebab, Satgas Covid-19 menyebut tren kasus Covid-19 di Kota Tangerang mengalami kenaikan pada 1-7 November 2021 jika dibandingkan dengan sepekan sebelumnya.
Kepala Dinkes Kota Tangerang Dini Anggraeini mengaku tidak paham dengan pernyataan Satgas Covid-19.
Baca juga: Kota Tangerang Masuk PPKM Level 1, Capaian Vaksin Sudah 89,4 Persen
Menurutnya, tren kasus Covid-19 di Kota Tangerang pada 1-7 November 2021 tidak mengalami kenaikan yang signifikan.
"Enggak paham kita datanya dari mana. Data Kota Tangerang, kenaikan Covid-19 harian tidak ada yang signifikan," ucap Dini saat dihubungi, Jumat (12/11/2021).
Dia justru mempertanyakan sumber data yang digunakan oleh Satgas Covid-19.
Baca juga: Menko Luhut; Jakarta dan 42 Daerah Alami Tren Kenaikan Kasus Covid-19
Baca juga: Data Terbaru, Jakarta Tertinggi Tambahan Kasus Covid-19, Sebelumnya Menko Luhut Ungkap Tren Kenaikan
"Dasarnya apa ya, mungkin diperjelas data kapan ya," ungkap Dini.
Di sisi lain, dia berharap kasus Covid-19 di Kota Tangerang tidak meningkat.
"Mudah-mudahan enggak terjadi kenaikan kasus," katanya.
Senada, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah membantah dan justru bingung wilayahnya disebut terjadi kenaikan kasus Covid-19 belakangan ini.
Sebab, beberapa hari lalu Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengungkapkan ada beberapa kabupaten/kota di Pulau Jawa dan Bali yang mengalami tren kenaikan kasus Covid-19.
Satu diantaranta adalah Kota Tangerang.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Belum Usai, Gunakan Antiseptik Lotion Jangan Sampai Kendor
"Nah ini saya baca media yang naik justru Lebak di Banten, makanya saya juga bingung. Artinya ya kita tetep waspada lah ya kenaikan itu kita waspadai," jelas Arief saat dihubungi TribunJakarta.com, Kamis (11/12/2021).
Bahkan ia mengaku kalau kondisi Covid-19 di Kota Tangerang masih aman terkendali lantaran berada di PPKM Level 1.