Dua Hari Beruntun Polisi Dianiaya: Mulai dari Oknum TNI Sampai Ormas PP, Ini Masing-masing Sebabnya

Penulis: Elga Hikari Putra
Editor: Yogi Jakarta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Polisi. Selama dua hari berturut-turut ada anggota polisi yang dianiaya mulai dari oleh oknum TNI hingga oknum Ormas Pemuda Pancasila.

TRIBUNJAKARTA.COM - Selama dua hari berturut-turut ada anggota polisi yang dianiaya.

Kasus pertama yang viral pada Rabu (24/11/2021) terjadi di Ambon, sedangkan kasus kedua pada Kamis (25/11/2021) terjadi di depan gedung DPR/MPR.

Detik-detik kedua kasus penganiayaan yang dialami anggota Polri itu terekam ponsel warga hingga kemudian viral di media sosial.

Adapun kedua pelaku yang menganiaya anggota polisi dalam dua hari berturut turut ialah oknum TNI dan anggota Ormas Pemuda Pancasila (PP).

Berikut ini penyebab dua kasus dimana anggota polisi jadi korban penganiayaan.

Baca juga: Viral 2 Polisi Baku Hantam dengan Seorang Prajurit TNI di Ambon, Begini Endingnya

1. Salah Paham di Ambon

Peristiwa prajurit TNI baku hantam dengan dua anggota Polri di Kota Ambon viral di media sosial sejak Rabu (24/11/2021) sore.

Video berdurasi 26 detik itu memperlihatkan dua orang polisi lalu lintas tengah baku hantam dengan seorang berseragam TNI.

AMBON: Video adu jotos oknum TNI dan Polri di Kota Ambon viral di media sosial sejak Rabu (24/11/2021) sore. (Tangkapan Layar Video Viral)

Aksi adu jotos itu menjadi perhatian para pengguna jalan.

Warga pun mengabadikan kejadian tersebut menggunakan kamera telepon genggam.

Kejadian itu terjadi di Pos Lalulintas Mutiara, kawasan Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau.

Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura, Kolonel Adi Prayogo Choirul Fajar memastikan aksi bakuhantam Polisi lawan TNI di kawasan Batu Merah Kota Ambon murni kesalahpahaman lalulintas.

“Itu kesalahpahaman berlalu lintas saja, sekarang sudah damai,” kata Kapendam kepada TribunAmbon.com melalui sambungan telepon, Rabu (24/11/2021) malam.

Lanjutnya, kejadian itu berakhir damai setelah mediasi kedua pihak di Markas Pomdam XVI Pattimura, Jl Jenderal Ahmad Yani.

Baca juga: Berujung Ricuh, Massa Ormas yang Berdemo di Depan DPR Keroyok Perwira Polisi

“Pointnya sudah aman, damai,” ujarnya singkat.

Halaman
1234

Berita Terkini