Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Seorang pria berinisial IN (50) dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara atas dugaan kasus dugaan pemerkosaan anak di bawah umur.
IN dipolisikan karena diduga kuat telah melakukan pemerkosaan terhadap bocah perempuan berusia empat tahun, KN, berulang kali.
Ironisnya, IN sendiri merupakan mantan ayah tiri dari korban.
Pemerkosaan ini diduga sudah dilakukan IN terhadap korban sejak Oktober 2021 lalu.
Baca juga: Perilaku Ustaz Cabul Mantan Ketua Ranting FPI di Cipete Diungkap Tetangga: Tak Bersosialisasi
Baca juga: Kamu Bakal Dapat Nilai Bagus Rayuan Maut Oknum Guru SD Cabul di Cilacap, 15 Siswi Jadi Korbannya
Hal itu disampaikan oleh salah satu pengurus RW di lokasi kejadian yang ikut mendampingi korban setelah pelaporan dilayangkan 31 Januari 2022 lalu.
"Diduga itu sudah dilakukan (pemerkosaan) sejak Oktober 2021 lalu ya," kata I, pengurus RW tersebut saat dihubungi, Jumat (4/2/2022).
Laporan terhadap IN dilayangkan keluarga korban pada pukul 14.28 WIB, hari Senin, 31 Januari 2022.
Baca juga: Gerebek Lagi Kampung Boncos, Polisi Angkut 1 Pengguna, 5 Paket Kecil Sabu dan Cangklong
Surat laporan kepolisian tersebut bernomor LP/B/85/I/2022/SPKT/POLRES METRO JAKUT/POLDA METRO JAYA.
Adapun sebelum laporan dilayangkan, dugaan pemerkosaan ini terungkap setelah KN mengeluhkan rasa sakit pada bagian intimnya.
Keluhan diungkapkan anak empat tahun tersebut kepada salah seorang tantenya.
Awalnya, korban terlihat seringkali menggaruk bagian intimnya saat sedang berada di rumah sang tante.
Baca juga: Miris! Bocah 12 Tahun dan Teman-temannya Rudapaksa Gadis di Persawahan, Tak Malu Rekam Aksi Bejatnya
Saat itu lah tante korban mencecar bocah malang tersebut untuk memastikan apa yang salah.
"Kronologi si korban sedang nginep di rumah uwanya. Setelah nginep pada saat tinggal di rumah, dia sering menggaruk alat kelaminnya," kata I.
Baca juga: Terekam CCTV, Pelaku Maling Motor di Koja Todongkan Senjata Diduga Pistol ke Warga
Dari situ korban akhirnya mengaku bahwa dirinya sering diperkosa oleh terduga pelaku yang tak lain adalah IN.
"Aku sering di suntik. Di suntik apa, ditanyakan. Di suntik pakai burung. Loh burung siapa, burung bapak katanya."
Pihak keluarga telah melaporkan kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan IN ini ke Mapolres Metro Jakarta Utara. Dan keluarga masih menunggu tindak lanjut polisi atas laporan kasus ini.