Usai Lebaran, Lapak UMKM Peninggalan Ahok di Lenggang Jakarta Bakal Dibangun Kembali

Penulis: Nur Indah Farrah Audina
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lapak pedagang di Parkiran IRTI Monas Jalan Medan Merdeka Selatan, Kelurahan Gambir, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat terbakar pada Kamis (31/3/2022) pukul 05.30 WIB.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ratusan kios atau lapak pedagang di area UMKM Lenggang Jakarta di kawasan IRTI Monas, Jakarta Pusat, bakal dibangun kembali usai Lebaran Mei 2022.

Hal ini dipastikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.

Diketahui, ratusan kios UMKM di Lenggang Jakarta IRTI Monas mengalami kebakaran pada Kamis (30/3/2022) dini hari.

"Jadi, IRTI yang kebakaran itu nanti bekerja sama dengan pihak swasta yah. Nanti kita mulai lah mudah-mudahan secepatnya. Mudah-mudahan setelah lebaran yah kita mulai yah," katanya di lokasi, Rabu (20/4/2022).

Sayangnya, orang nomor dua di DKI ini masih enggan mengungkapkan siapa pihak ketiga yang bakal membantu membangun kembali Lenggang Jakarta.

Baca juga: 204 Kios di Lenggang Jakarta Kebakaran, Wagub Ariza Janji Bangun Lagi Lapak UMKM yang Terbakar

Baca juga: Pemprov DKI Peringatkan Warga agar Tidak Palsukan Dokumen Vaksin Booster Demi Mudik

Sebab, Pemprov DKI Jakarta telah menegaskan bakal menggandeng pihak ketiga untuk pembangunan kembali area UMKM Lenggang Jakarta di kawasan Monas, Jakarta Pusat yang sempat terbakar pada Kamis (31/3/2022).

"Ya ada tapi nanti, belum bisa kita sampaikan atau pihak nanti yang akan bekerjasama dengan Pemprov untuk bangun kios-kios di IRTI. Kios-kios di IRTI itu diperlukan yah bagi masyarakat lingkungan," ungkapnya.

Sebagai informasi, ratusan kios UKM yang berada Lenggang Jakarta dilalap si jago merah pada Kamis (30/3/2022) dini hari.

Kawasan IRTI Monas padat pengunjung karena ada pergelaran Lebaran Betawi, Sabtu (20/7/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/ PEBBY ADE LIANA)

Peristiwa ini bermula dari pertikaian antara pelaku berinisial WST dengan seorang pedagang bernama Dasril Lubis sekira pukul 02.00 WIB.

Usai pertengkaran itu, Dasril meninggalkan lapak jualannya, sementara WST coba mencari keberadaan Dasril.

Lantaran tak kunjung bertemu dengan Dasril, WST kemudian nekat membakar kios milik Dasril.

Api disulut menggunakan korek api dengan membakar bagian gorden lapak milik Dasril.

Tak lama berselang, api langsung membesar dan menyambar ratusan lapak lain yang berada di sekitarnya.

Dari keterangan polisi, peristiwa ini dipicu masalah asmara antara Dasril dan WST.

Baca juga: Warga DKI Jangan Main-main, Wagub Ariza Bakal Sanksi Warga yang Palsukan Dokumen Vaksin untuk Mudik

Halaman
12

Berita Terkini