Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak

"Saya Nurut" Pengakuan Satpam Terima Rp150Ribu Buat Tutup Seluruh Portal Menuju Rumah Ferdy Sambo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Foto Rumah Pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Jakarta Selatan. Satpam kompleks rumah pribadi Ferdy Sambo membuat pengakuan dirinya menerima uang Rp 150 ribu. Ia pun menurut disuruh tutup portal menuju rumah Ferdy.

TRIBUNJAKARTA.COM - Satpam kompleks rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo membuat pengakuan dirinya menerima uang Rp 150 ribu.

Uang tersebut diterima satpam dari seorang pria yang meminta seluruh portal menuju rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Jakarta Selatan ditutup.

Orang tersebut memberikan uang kepada sang satpam berinisial S itu dengan dalih uang rokok.

S mengaku mendapatkan dua kali uang rokok. Pertama Rp 100 ribu lalu kedua Rp 50 ribu.

Namun, S tidak menjelaskan secara detail identitas serta sosok pria yang menyuruhnya.

Baca juga: Berharap Rumah Dinas Ferdy Sambo Jadi Museum, Kamaruddin: Agar Tak Ada Lagi Kejahatan Seperti Itu

Ia hanya mengatakan pria tersebut kerap terlihat berada di rumah Ferdy Sambo.

”Dia bilang ’Pokoknya jangan dibuka Pak, nanti saya kasih uang.’ Iya, waktu itu saya nurut,” kata S di sekitaran kompleks Jalan Saguling III, Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (11/8/2022).

Rumah pribadi mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan dikepung pasukan Brimob bersenjata lengkap, Selasa (9/8/2022). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

S mengaku bayaran itu diterima saat polisi melakukan penggeledahan di rumah Ferdy Sambo pada Selasa (9/8/2022) kemarin.

"Sama yang jaga itu (rumah Sambo). Belum seminggu lah. Pertama Senin, keduanya Selasa. Dua kali, pertama Rp 100 ribu, keduanya Rp 50 ribu. Untuk uang rokok katanya," katanya.

S mengaku menuruti permintaan orang tersebut, yakni menutup semua portal kompleks menuju rumah pribadi Sambo.

Baca juga: Dear Presiden Jokowi, Pengacara Brigadir J Nangis Minta Rumah Dinas Ferdy Sambo Dijadikan Museum

Namun akibatnya, ia kemudian malah mendapat keluhan dari warga kompleks yang lain.

Pasalnya, banyak warga yang kesulitan melewati wilayah tersebut.

"Banyak warga jadi susah buat lewat," tukas dia.

Penutupan portal kompleks menuju rumah pribadi Ferdy Sambo pertama kali menjadi sorotan ketika ada pemeriksaan terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Sejumlah anggota polisi berjaga di depan rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (9/8/2022). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Kala itu akses awak media menuju rumah itu dibatas.

Halaman
123

Berita Terkini