Baca tanpa iklan
"Aku juga mau minta maaf, kita sudah meresahkan banyak orang, kita juga sudah kurang sensitif terhadap hal-hal seperti ini," kata Paula Verhoeven.
Di akhir pernyataannya, Baim Wong menambahkan sebenarnya Paula Verhoeven sudah mengingatkannya untuk tak membuat konten prank KDRT.
Namun Baim Wong malah mengabaikan pesan istrinya tersebut.
"Dan sebenarnya Paula sudah mengingatkan saya, tapi saya tetap melakukannya," kata Baim Wong.
"Mungkin karena keegoisan saya sebagai laki-laki," imbuhnya.
Baca juga: Baim Wong Penasaran, Malam-malam Sidak Tempat Nongkrong Bonge Cs di Citayam Fashion Week: Saya Takut
Sementara itu AKP Nurma Dewi mengatakan perbuatan Baim Wong sebagai tindak pidana.
"Pidana itu karena kan dia bohong. Lain kalau betulan," kata Nurma saat dihubungi, Senin (3/10/2022).
Menurut Nurma, Baik Wong dan Paula Verhoeven dapat diancam dengan Pasal 220 KUHP tentang laporan palsu.
"Dia telah melakukan pemalsuan laporan. Itu kan bohong. Walaupun bilangnya prank. Mengarah ke (Pasal) 220 soal laporan palsu," terang dia.
Prank Baim Wong
Apakah Baim Wong tak ada empati ke Lesti Kejora dan korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang lain?
Pasalnya bukan memberikan dukungan kepada Lesti Kejora dan korban yang lain, Baim Wong dan istrinya Paula Verhoeven justru membuat konten prank terkait KDRT.
TONTON JUGA
"Baim KDRT, Paula jalani visum. Nonton sebelum video ini di-takedown," begitu judul yang ditulis Baim Wong dalam videonya (1/10/2022).
Di awal video terlihat Baim Wong mengomentari kasus KDRT yang menimpa Lesti Kejora, ia mengaku hanya bisa mendengarkan dan tak bisa ambil sikap.