TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Petugas Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan berhasil menemukan satu dari dua anak yang hanyut di Kali Ciliwung di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Anak kecil bernama Satria (11) ditemukan dalam keadaan mengambang dan tak bernyawa.
Petugas menemukan jasad Satria pada radius 1,6 KM dari lokasi kejadian, Selasa (17/1/2023) sekitar pukul 06.45 WIB.
"Jenazah kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Fatmawati," kata Kepala Kantor SAR Jakarta, Fazzli pada Selasa (17/1/2023).
Petugas gabungan melanjutkan pencarian terhadap satu anak yang masih belum diketahui keberadaanya bernama Bintang (7).
Baca juga: Petugas Gabungan Cari 2 Bocah di Jagakarsa yang Terseret Arus Kali Ciliwung: Kerahkan Tim Penyelam
Pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu karet melalui aliran Kali Ciliwung dan berjalan kaki menyisir bantaran kali dengan radius 25 KM dari lokasi kejadian.
"Pencarian akan tetap kami maksimalkan. Rencana pagi ini pencarian akan diperluas dengan harapan satu korban lagi akan segera kami temukan," pungkas Fazzli.
Diberitakan sebelumnya, Dua bocah laki-laki berinisial SR (11) dan BPE (8) hanyut terseret arus Kali Ciliwung di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2023).
Baca juga: Dua Anak Panti Asuhan di Jagakarsa Hanyut Terseret Arus Kali Ciliwung, Berawal Pergi Tanpa Izin
Kedua korban merupakan anak-anak yang tinggal di panti asuhan di kawasan Jagakarsa. Mereka hanyut saat sedang mandi di Kali Ciliwung.
Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.15 WIB.
Ia menjelaskan, kejadian bermula ketika SR, BPE, dan empat temannya pergi ke Kali Ciliwung yang hanya berjarak sekitar 100 meter dari panti asuhan.
Baca juga: Kebakaran di Toko Kimia Jagakarsa, Jaksel: 8 Petugas Damkar Alami Sesak Nafas Dilarikan ke RSUD
Tanpa seizin pengurus panti, mereka berniat untuk mandi di Kali Ciliwung.
"Sekitar pukul 17.15 WIB, saat korban dan saksi sedang mandi, korban SR dan korban BPE hanyut terbawa arus sungai," kata Multazam dalam keterangannya, Senin (16/1/2023).
Teman korban berinisial RT sempat berupaya menolong SR dan BPE. Namun, ia justru ikut hanyut terseret arus.
Beruntung RT selamat setelah tersangkut rumpun pohon bambu di pinggir kali.