Video tersebut beredar salah satunya diunggah oleh akun Twitter @MafiaWasit pada Sabtu (6/5/2023).
Hingga hari ini, Minggu (7/5/2023), video tersebut sudah 79 ribu kali ditonton dan 60 kali di-retweet.
"Ga pernah gua lihat polisi di luar sana nangkap, memborgol atau melumpuhkan tahanan pakai handuk!!" tertulis pada keterangan video.
Sejumlah netizen pun mengomentari miris penangkapan tersebut karena polisi tidak menggunakan borgol.
"lupa bawa properti," komen @maemtelo.
Ada juga yang menanggapi dengan emot icon sedih.
"SOP penangkapan i pie to jane," tulis @Amrskyyy.
Kronologi Penikaman
Berdasarkan keterangan polisi yang didapat Tribun-Sulbar.com, kejadian penikaman yang dilakukan Tolle terjadi sekira pukul 01.00 Wita, Sabtu (6/5/2023).
Tolle bersama temannya bernama Rio, tiba di tempat karaoke dan masuk ke dalam room serta minum-minuman keras berupa bir, dan minuman impor.
Mereka kemudian ditemani empat waitress wanita, namun pada saat minum terjadi perselisihan.
"Namun pada saat minum terjadi perselisihan. Sehingga korban (Ridwan) sebagai sekuriti menyuruh pelaku pulang," kata Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando KS dikutip dari TribunMakassar.com.
Tolle yang diduga sudah dalam pengaruh minuman keras tidak mau pulang dan malah berselisih dengan korban.
"Kemudian korban (Ridwan) dan pelaku keluar. Namun pada saat pelaku masih di kasir pelaku mengambil botol yang ada di kasir kemudian memecahkan botol tersebut," tutur Lando.
"Dan mendatangi korban yang ada di luar dan langsung menikam korban dengan pecahan botol yang mengenai leher bagian atas sebelah kiri dan mengenai jari tangan sebelah kanan," sambungnya.