TRIBUNJAKARTA.COM - ASR alias Tukul (17) eksekutor pembacokan Arya Saputra siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor akhirnya ditangkap.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolresta Bogor Kombes Bismo Teguh Prakoso.
Sebelumnya, Tukul sempat buron selama dua bulan.
TONTON JUGA
"Kami sudah menangkap tersangka DPO pembacokan Pomad," kata Kapolresta Bogor Kombes Bismo Teguh Prakoso.
Menurut Kapolresta Bogor Kota, Tukul ditangkap di Yogyakarta.
"Tersangka dalam perjalanan dari Jogja menuju Bogor," kata Bismo.
Meski begitu, Bismo belum menerangkan kronologi penangkapan Tukul.
"Informasi lebih lanjut kita kabari ketika tersangka sudah sampai Polres," kata Kombes Bismo Teguh Prakoso.
Sekedar informasi Tukul merupakan eksekutor pembacokan Arya Saputra pada Jumat 10 Maret 2023 di Simpang Pomad.
Baca juga: Tukul Pembacok Arya Saputra Siswa SMK di Bogor Sudah Buron 2 Bulan, Terkuak Kondisi Makam Korban
Akibat tindakannya tersebut Arya Saputra meninggal dunia.
Tukul menjadi buronan selama dua bulan setelah membunuh Arya Saputra, keluarganya terkesan cuek dan tak peduli.
Ayah angkat Arya Saputra, Rojai Supriyadi mengatakan tidak ada itikad baik dari pihak keluarga Tukul untuk meminta maaf kepadanya.
"Kalau keluarga Tukul enggak ada, kalau dari keluarga yang bawa motor dan yang satu lagi, itu ada ke rumah untuk silaturahmi," kata Rojai.
Baca juga: Sudah Sebulan Lebih, Terkuak Alasan Tukul Pembacok Arya Saputra Siswa SMK di Bogor Sulit Ditangkap
Menurutnya, saat itu pihak keluarga pelaku sempat menawarkan uang santunan kepada keluarga Arya.