Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah menanggapi kasus viral puluhan ruko yang menyerobot saluran air dan bahu jalan di RT 011 RW 03 Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Ida mengatakan, saat ini pihaknya baru sekadar menginstruksikan kepada jajaran Dinas Cipta Karya, Tata Ruang Dan Pertanahan (Citata), Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Satpol PP untuk turun langsung ke lokasi untuk mengetahui permasalahan sebenarnya.
"Dengan situasi dan seperti ini, saya berharap Dinas Citata, PTSP dan Satpol PP turun tangan menyelesaikan ke wilayah agar tidak semakin runcing," kata Ida saat dihubungi, Senin (15/5/2023).
Meski tugas di Komisi D meliputi penertiban bangunan, Ida mengaku tak bisa serta merta turun langsung ke lokasi.
Pasalnya, selain belum ada aduan langsung masyarakat ke Komisi D atas kasus yang tengah viral tersebut, status para anggota DPRD saat ini yang sudah sebagai bacaleg membuat ruang gerak menjadi sedikit terbatas.
Baca juga: Kebakaran Hari Minggu dan Senin di DKI Jakarta: 3 Orang Tewas
Apalagi, ujar Ida, wilayah Penjaringan merupakan satu dari tiga kecamatan yang merupakan daerah pemilihannya di dapil Jakarta 3.
Hal itu membuat Ida khawatir jika dia langsung turun ke lokasi akan dikira sedang pencitraan untuk kampanye.
"Karena memang itu di dapil saya nanti kesannya seperti apa.
Baca juga: Gerahnya Ketua RT di Pluit Tahu Ruko Serobot Saluran Air Belum Dibongkar: Makin Lama Tambah Masalah!
Serba salah saya, sebagai anggota dewan, tapi sebagai caleg juga nanti dibilang lagi cari muka," kata Ida.
Karenanya, politisi PDI Perjuangan itu menuturkan pihaknya saat ini masih sebatas memonitor permasalahan tersebut agar bisa segera terselesaikan.
"Kalau kita nanganin kasus karena viral kecuali kalau memang urgent, tetapi kalau tidak urgent situasi dan kodlndisinya, kita memang harus melihat betul perlu turun atau tidak," ujar Ida.
Diberitakan sebelumnya, Ketua RT di Pluit bernama Riang Prasetya viral atas aksinya yang menggeruduk sejumlah ruko yang menyerobot saluran air dan bahu jalan di Jalan Niaga, RT 011 RW 03 Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (10/5/2023) sore.
Dalam prosesnya, Riang sempat cekcok dengan salah seorang pemilik tempat usaha yang tak terima rukonya didatangi.
Padahal, tujuan kedatangan Riang untuk menunjukkan bahwa puluhan ruko yang ada di Blok Z4 Utara dan Z8 Selatan melanggar aturan.