Persija Jakarta

Demi Pemain Persija Ketua BTN Sampai Minta Dukungan Masyarakat, Thomas Doll Ngotot Tak Mau Luluh?

Editor: Wahyu Septiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji dan pemain Persija Jakarta Rizky Ridho. BTN PSSI terus mengupayakan agar satu pemain yang dipanggil yakni Rizky Ridho bisa bergabung ke Timnas Indonesia U- 23.

"Mana ada pemain anak muda kita itu nasionalisme rendah, semua pengen datang, tapi kan dilarang datang."

"Sementara kan mereka terikat kontrak, ya mohon maaf saya sampaikan apa adanya,” tegas Sumardji di sela-sela latihan Timnas Indonesia U-23 di Lapangan A GBK, Senayan, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Sumardji mengatakan sosok Rizky Ridho yang sebelumnya memimpin Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games Kamboja sangatlah penting bagi tim.

Menurut Sumardji kehadiran pemain kelahiran Surabaya 21 tahun silam itu memberikan aura positif.

“Tadi saya bilang, dia kapten, sosoknya Ridho itu bisa membuat tenang tim, Bisa membawa aura positif ke tim. Jadi pertanyaannya kalau tidak ada Ridho kita repot juga,” pungkasnya.

Para peman Timnas U-23 Indonesia sebenarnya menjalani latihan perdana timnas ini dijadwalkan pada 8 Agustus 2023, tetapi mengalami perubahan karena permintaan klub.

Manager Timnas Indonesia Sumardji saat memantau latihan Timnas Indonesia di pemusatan latihan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/6/2023).  (pssi)

Tentu saja ini tak lepas dari kompetisi Liga 1 yang bergulir bertepatan dengan Piala AFF U-23 2023 nanti.

Sehingga banyak klub yang enggan melepas pemainnya ke skuad Garuda Muda dan tim Liga 1 pun memberi syarat maksimal pemain U-23 yang boleh dipanggil ke timnas.

Pada kesempatan ini, Sumardji pun meminta semua pihak untuk melihat dan mendukung timnas Indonesia.

Bahkan semua pihak diharapkan bisa mendukung agar pemain-pemain yang dipanggil ke timnas U-23 ini dapat dukungan dari masyarakat.

Sehingga klub khususnya pelatih mau melepas pemain yang memang sangat dibutuhkan jasanya di skuad Garuda Muda.

"Jadi pada kesempatan ini, saya berharap dukungan dari masyarakat karena kalau tidak ada dukungan dari masyarakat."

"kami pun akan kesulitan karena pelatih asing selalu berlindung pada bukan kalender FIFA. Selalu itu," kata Sumardji

"Sementara kami ini butuh tenaganya pemain yang memang dibutuhkan. Apalagi kita lihat, kapten timnas itu Ridho."

"Kalau kapten timnas Ridho saja tidak dikasih, yang harus kita pikir pada saat kita pertandingan, pada saat kita kompetisi lawannya negara lain, Malaysia, Vietnam, Thailand, terus kita kalah, hasilnya minus, mau ditaruh di mana harga diri bangsa."

"Kok kayanya kita ini hanya manggil satu orang aja susah minta ampun. Saya kira ini perlu jadi perhatian kita semua dan saya mint dukungan masyarakat," pungkasnya.

(TribunJakarta/Bolasport)

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Berita Terkini