Dalam kesehariannya, kata Joni, DE merupakan orang yang suka berbaur dan berinteraksi dengan teman seprofesinya.
"Dalam kesehariannya, DE pembawaannya selalu berbaur dan berinteraksi dengan rekan-rekan kerja, dan tidak tertutup," ucapnya.
Di sisi lain, Joni mengatakan DE juga disebut tidak pernah bermasalah dalam kedinasannya.
"Dalam kedinasannya, DE selalu berdinas sesuai prosedur, tidak pernah ada masalah kedinasan. Selalu tertib dan tidak pernah meninggalkan kedinasan tanpa keterangan," jelasnya.
Sudah Lama Dipantau
Sedangkan Ketua RT 02 Kelurahan Manggahang, Idris, mengatakan warga kaget dengan penangkapan DE hingga penggeledahan rumah orang tuanya.
"Namun, untuk pengurus RT atau RW, ada rasa kaget terkait ini, tapi tak terlalu kaget," ujarnya, Senin (14/8/2023).
Idris menjelaskan, pengurus RT dan RW tak begitu mengagetkan karena ada jejak sebelumnya.
"Sebelumnya juga dia pernah dipantau terkait hal ini, ya terkait terorisme," ujar Idris.
"Dulu hanya dipantau, ada polisi tanya-tanya dan meminta bantuannya kepada pengurus untuk mengawasinya," papar Idris.
Ia melanjutkan, DE dipantau terkait terorisme karena pernah berkomunikasi dengan narapidana teroris.
Menurutnya, kejadian itu sekitar lima tahun yang lalu.
"Jadi ada napi teroris, lalu DE sempat menjenguknya beberapa kali. Sehingga ia dipantau."
"Setelah beberapa lama terdapat petugas yang mengatakan beres dia (DE) tak terindikasi mengarah ke arah sana," jelas Idris. (TribunJakarta.com/Tribunnews.com/TribunJabar)
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News