Jasad Ayah dan Balita Membusuk

Tetangga Lihat Darah di Kaki Anak Sulung Hamka yang Hidup Bareng Jasad Ayah, Bajunya Compang-camping

Penulis: Siti Nawiroh
Editor: Yogi Jakarta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hidup bareng jasad ayah dan adiknya, seorang balita bernama Afida Dzakia (3) ditemukan dalam kondisi bajunya compang-camping. Tak hanya itu, seorang tetangga bernama Fitra mengatakan, terlihat ada darah kering di baju dan kaki Afida.

Setelah dievakuasi dari dalam rumah, Nur Hikmah dan Afida sempat dibawa ke klinik untuk diperiksa kesehatannya.

Dokter yang menangani keduanya di klinik bernama Diana mengatakan, Nur Hikmah dan Afida lemas dan kurus.

Nur Hikmah tampak seperti orang anoreksia. Ia juga mengeluhkan sakit di lambungnya kepada dokter.

Selain di tubuh istri, ternyata ada darah kering di badan anak sulung Hamka yang ditemukan hidup di rumahnya. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

"Kalau anaknya itu sebenarnya terlihat segar ya, dia lahap banget makan, apa aja ada makanan dimakan," ucap Diana.

Setelah menjalani pemeriksaan, Nur Hikmah dan Afida sempat dimandikan di klinik dan diberi makan.

Kemudian keduanya menjalani perawatan dan pemeriksaan di RS Polri Kramat Jati, sementara Afida yang sudah sehat dipulangkan ke keluarganya.

Polisi pun masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus penemuan jenazah ayah dan bayi membusuk ini.

Olah TKP sudah dilakukan berkali-kali.

Polisi juga sudah mengambil sejumlah barang dari dalam rumah 2 lantai di Jalan Balai Rakyat, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara tersebut demi kepentingan penyelidikan.

Hasil penyelidikan terkini, usia kematian Hamka diperkirakan lebih 10 hari, sementara sang bayi 3 hari.

Ada juga temuan sisa-sisa darah di badan Hikmah yang masih ditelusuri keterkaitannya dengan kematian kedua korban.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Berita Terkini