Ngurah mengatakan, pihaknya kini sedang berkoordinasi dengan aparat dan unsur terkait lainnya di Surabaya soal penemuan mayat dalam peti kemas tersebut.
Polres Pelabuhan Tanjung Priok sudah mengirimkan data-data penemuan, termasuk ciri-ciri mayat kepada polisi di Surabaya.
"Kita juga sudah melakukan penerbitan pemberitahuan penemuan mayat di wilayah Tanjung Priok untuk disebarkan di seluruh polres jajaran Polda Metro Jaya," katanya.
"Kami juga sudah koordinasi ke Surabaya untuk memberitahukan penemuan jenazah mayat ini," sambung Ngurah.
Adapun mayat tersebut awalnya ditemukan pekerja bongkar muat yang hendak memasukkan barang ke dalam peti kemas, Selasa (16/1/2024) pagi sekitar pukul 9.30 WIB.
Pekerja bongkar muat langsung melaporkan penemuan itu kepada sekuriti yang kemudian diteruskan ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok.
Anggota Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok segera mengirimkan mayat ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi secara forensik.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News