Pemilu 2024

Golkar Buka Bursa Calon Ketua Umum Jadi Pesaing Jokowi: Mulai Ketua MPR hingga Menteri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Agus Gumiwang, Bahlil Lahadalia, Bambang Soesatyo dan Airlangga Hartarto.

Dia juga menjadi salah satu anggota DPR yang mengusung hak angket Bank Century kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Bamsoet juga pernah menjabat Bendahara Umum DPP Partai Golkar pada 2015 sampai 2016.

Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPR pada 2018 sampai 2019, menggantikan Setya Novanto yang terlibat kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Kini Bamsoet menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) periode 2019-2024.

3. Agus Gumiwang Kartasasmita

Agus Gumiwang Kartasasmita menjabat sebagai Menteri Perindustrian dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Anak kedua dari mantan menteri pada masa Orde Baru, Ginandjar Kartasasmita, itu merupakan lulusan sarjana Pacific Western University, Amerika Serikat.

Setelah itu dia melanjutkan pendidikan magister dan doktor di Universitas Pasundan, Bandung, serta Program Studi Ilmu pemerintahan Universitas Padjadjaran, Jawa Barat.

Agus memulai karier politik dengan menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) mewakili Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) pada 1997 sampai 1999.

Dia kemudian bergabung dengan gerakan milenial (GEMA) Partai Golkar pada 2004-2009.

Setelah itu Agus lolos menjadi anggota DPR dari Partai Golkar pada Pemilu 2009.

Agus lalu dilantik menjadi Menteri Sosial pada 24 Agustus 2018. Saat itu dia menggantikan Idrus Marham yang terlibat kasus suap PLTU.

Presiden Jokowi melantik Agus menjadi Menteri Perindustrian pada 23 Oktober 2019.

Dia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar.

4. Bahlil Lahadalia

Nama terakhir yang dikabarkan masuk ke bursa calon ketua umum Golkar ialah Bahlil Lahadalia.

Ia adalah Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di kabinet Indonesia Maju 2019-2024.

Halaman
1234

Berita Terkini