Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Keluarga mendiang Harun Al Rasyid turut menghadiri open house yang diadakan di kediaman eks capres Anies Baswedan.

Mereka yang datang yakni kedua orang tua beserta kakak dan adik mendiang Harun.

"Ini pertama kali saya ke rumah Pak Anies. Antrenya cukup panjang, hampir tiga jam lah," kata Didin Wahyudin, ayahanda mendiang Harun Al Rasyid saat open house di kediaman Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2024).

Namun antrean panjang yang dilewati keluarga mendiang Harun Al Rasyid itu terbayarkan ketika mereka bisa berjabat tangan dan berlebaran dengan Anies dan istrinya, Fery Farhati.

Di momen itu, ibunda Harun Al Rasyid, Murni mengaku membisikkan harapannya kepada Anies untuk bisa memberikan rasa keadilan atas kematian anaknya yang tewas dalam kerusuhan menolak hasil Pemilu tahun 2019 silam.

"Saya bilang 'Pak saya minta doa supaya saya tetap istiqomah, semoga suatu saat bapak naik, semoga keadilan Harun di tangan bapak'," kata Murni.

Murni mengatakan, hal itu memang selalu disampaikannya tiap kali bertemu Anies.

"Beliau mengangguk seperti mengiyakan. Dan Bu Fery bilang yang sabar bu," kata Murni.

Bagi keluarga mendiang Harun, sosok Anies menjadi harapan untuk bisa mengungkap kasus kematian sang anak yang selama lima tahun ini menurut keluarga belum menemui rasa keadilan.

"Beliau (Anies) yang selalu menguatkan kami," kata Murni.

Kedua orang tua Harun pun masih meyakini Anies Baswedan yang memenangkan Pilpres 2024 mengingat saat ini sengketa hasil pilpres masih berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK).

Kasus kematian Harun Al Rasyid sempat kembali jadi perbincangan saat kedua orang tuanya diajak oleh capres Anies Baswedan menyaksikan debat perdana capres di KPU RI, Selasa (12/12/2023) malam.

Dalam sambutannya, Anies menuding, tidak ada kejelasan atas kematian Harun.

"Harun adalah adalah anak yang meninggal pendukung Pak Prabowo di Pilpres 2019 yang menuntut keadilan pada saat itu, protes hasil pemilu,"

Apa yang terjadi? dia tewas sampai dengan hari ini tidak ada kejelasan," kata Anies kala itu.

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News