Sosok ODGJ Lansia di Koja yang Bacok Keluarga Pemilik Warung Terkuak, Tabiatnya Dikeluhkan Warga

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Foto Lokasi warung yang diserang ODGJ, Dadeng di Koja dan ilustrasi ODGJ. Terkuak sosok ODGJ lansia bernama Dadeng (66) yang membacok pemilik warung di Koja, Kosim (50) dan keluarganya. Tabiatnya dikeluhkan warga.

Dadeng juga disebut sering menjadi imam di masjid. "Dulu, (Dadeng) suka jadi imam di masjid," kata Marischa (23).

Selain itu, Dadeng juga dikenal sebagai sosok yang pintar dan aktif berorganisasi sebelumnya. Pendidikan terakhir Dadeng juga Sekolah Menengah Atas (SMA).

"Lulusannya aja SMA. Kakek saya yang seusia dia belum tentu sekolah. Dia ikut organisasi dan dikenal pintar," sambung Marischa.

Marischa juga bercerita, Dadeng sudah lama bercerai dengan istrinya. Sementara anak-anak Dadeng entah pergi ke mana.

"Pak Dadeng cuma punya adik yang tinggal di Bekasi cuma belum ketemu keluarga kami," tuturnya.

Dadeng sendiri tinggal di Jakarta bersama beberapa keponakannya.

Biaya Pengobatan Ditanggung

Keluarga korban ODGJ bernama Dadeng menanggung seluruh biaya pengobatan korban.

Anak korban, Marischa mengatakan, meski sang ayah terluka, keluarganya tidak mau menuntut apa pun.

Ia dan keluarganya menghargai niat baik keluarga Dadeng yang ingin bertanggung jawab.

Namun, Marischa berharap, jika ada biaya pengobatan lainnya yang harus dijalani Kosim, pihak keluarga Dadeng tetap bertanggung jawab sepenuhnya.

"Yang penting kalau ada biaya apa-apa nantinya mereka yang akan tanggung katanya," sambungnya.

Menurut Marischa, biaya pengobatan ayahnya di rumah sakit usai dibacok Dadeng mencapai Rp 2 juta.

Kosim mengalami luka robek di bagian kepala depan dan harus dijahit oleh dokter.

"Robek dalam dua senti, kena saraf otot kepala gitu. Tapi, enggak sampai ke tengkoraknya," terang Marischa.

Keluarga Dadeng juga meminta maaf ke keluarga Kosim dan menuliskan surat.

Halaman
123

Berita Terkini