Dia mencontohkan ketika PDIP mengusung Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilkada DKI Jakarta tahun 2012 silam.
"Jokowi dulu kalah kok elektabilitasnya waktu Pilgub DKI, kerja kita yang kemudian membuat kerja kita bersama-sama yang membuat dia kemudian bisa menang," ungkap Adian.
Adian menambahkan, faktor pengetahuan juga merupakan hal yang sangat penting dipertimbangkan.
"Jadi tidak cuma, oh ya survei angkanya begini-begini, terus kepalanya enggak ada gimana? Enggak ada isi kepalanya. Enggak punya pikiran, enggak punya gagasan, enggak punya program," tuturnya. (TribunJakarta.com/Kompas.com/Tribunnews.com)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya