Salah satu amalan yang bisa dilakukan saat tiba hari Maulid Nabi Muhammad SAW yaitu perbanyak membaca sholawat Nabi.
Ajuran mengamalkan Sholawat Nabi ini tertuang dalam Al Qur’an surat Al Ahzab ayat 56 yang bunyi ayatnya sebagai berikut.
Innallaha wa mala’ikatahu yualluna ‘alan-nabiyy, ya ayyuhallazina amanu sallu ‘alahi wa sallimu taslima.
Artinya: ”Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS Al Ahzab:56).
- Meneladani Perilaku Nabi Muhammad SAW
Sebagai upaya melestarikan ajaran dan misi perjuangan Rasullah SAW, dan juga para Nabi sebelumnya.
Sesaat sebelum menghembuskan nafas terakhir, Rasul meninggalkan pesan pada umat yang amat dicintainya ini.
Beliau bersabda: “Aku tinggalkan pada kalian dua hal, kalian dua hal, kalian tidk akan tersesat dengannya, yakni kitabullah dan sunnah Nabi-Nya shallallahu alaihi wa sallam” (HR.Malik).
Bacaan Sholawat Nabi
1. Sholawat Ma'tsuroh
Sholawat ma’tsuroh merupakan sholawat yang kalimat, cara membaca, waktu mebaca dan keutamaannya telah diajarkan oleh Rasululloh saw, sendiri.
أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ
Artinya : “Ya Alloh! Limpahkanlah sholawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya”
2. Sholawat Ibrohimiyah
اَللّـٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَـيَّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أَٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِى الْعٰلَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.
Artinya : “Ya Alloh, limpahkan sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaiman yang telah Engkau limpahkan pada Ibrahim dan keluarganya, berkatilah Muhammad dan keluarganya sebagaiman Engkau memberkati Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia”
Kegunaanya :
- Untuk mendapatkan segala macam kebutuhan hidup dunia dan akhirat
- Untuk mendapatkan rahmat dan keselamatan dunia dan akhirat
- Untuk mendapatkan kewibawaan yang sangat besar terhadap orang lain
- Untuk menarik dan memperluas rizki dengan sebanyak-banyaknya
- Untuk mendatangkan segala macam hajat dan dapat mempercepat tercapainya semua cita-cita.