"Sudah saatnya gue untuk speak up dan kasih tahu kalian semuanya tentang kebenaran yang selama ini terpendam dan tersimpan,"
"Gue punya bukti, riil, enggak palsu, ini statement dari dokter, tapi gue enggak perlu tunjukin buktinya di sini karena gue enggak haus validasi,"
"Kan sudah main polisi, jadi kita tinggal kasih unjuk ke polisi. Kan pasti gue dipanggil nih," ucapnya dikutip dari Instagram storynya, Kamis (19/9/2024).
Lolly juga membantah memiliki utang sebesar Rp 400 juta kepada temannya.
Lolly mengaku memang punya utang, tetapi hanya Rp 30 jutaan.
Kemudian Lolly juga melakukan klarifikasi soal testpack yang sempat tersebar garis dua.
"Emang kalian pikir test pack garis dua karena hamil?" kata Lolly.
Lolly kemudian menjelaskan testpack garis dua imbas dari terapi hormon yang ia jalani sejak di Inggris.
Ia menjalani terapi tersebut berdasarkan perintah dokter karena mengalami gangguan menstruasi.
Ia mengklaim diharuskan mengonsumsi obat tersebut setiap hari demi bisa kembali menstruasi.
Lolly pun tetap melanjutkan terapi tersebut saat sudah kembali ke Indonesia.
"Jadi dari situ, hormon gue menambah banyak banget dan bikin test pack garis dua. Pada saat itu pun gue cek ke halodoc dan dokter dari halodoc yang suruh gue test pack dan lihat hasilnya apa?" kata Lolly.
"Ternyata garis dua tapi samar, nah katanya dokter karena konsumsi obat hormon tersebut, bukan karena hamil," sambungnya.
Lalu Nikita Mirzani dibuat geram dan membuat laporan ke polisi terkait Vadel Badjideh.
Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh soal Pasal Undang-undang (UU) Kesehatan, UU Perlindungan Anak dan KUHP.
Adapun pasal yang dijeratkan, yakni 76D dalam UU Perlindungan Anak. Pasal 76D UU 35/2024, yakni setiap orang dilarang melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya