Ketua Fraksi PKS Dukung Penuh Gerakan Global Keluarkan Israel dari Keanggotaan PBB

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Fraksi DPR RI Jazuli Juwaini. Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mendukung penuh gerakan global yang mendesak Israel dikeluarkan dari keanggotaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mendukung penuh gerakan global yang mendesak Israel dikeluarkan dari keanggotaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Petisi ini muncul memperkuat Pelapor khusus PBB untuk kondisi HAM di Palestina, Francesca Albanese, yang mengusulkan agar Majelis Umum PBB menangguhkan keanggotaan Israel hingga mereka berhenti melanggar hukum internasional.

Menurut Jazuli, Israel telah melanggar berbagai hukum internasional, hukum humaniter, dan berbagai resolusi PBB.

"Mahkamah Internasional (ICJ) juga telah dengan tegas memutuskan bahwa pendudukannya di tanah Palestina adalah ilegal dan harus diakhiri, tapi Israel tidak mengindahkan sama sekali bahkan melawan putusan tersebut," kata Jazuli dalam keterangan tertulis, Selasa (11/5/2024).

Jazuli melanjutkan, Israel terbukti melakukan genosida, para pejabatnya telah diputuskan bersalah oleh Jaksa Mahkamah Pidana Internasional (ICC) sebagai penjahat perang dan perintah penangkapan atas Perdana Menteri Benyamin Netanyahu dan para pejabat Israel. 

Atas semua tindakan yang menentang hukum internasional dan pelanggaran atas Piagam PBB tersebut Israel tidak pantas duduk sejajar dengan anggota PBB lain. Oleh karena itu, PBB selayaknya mengeluarkan Israel dari keanggotaannya.

"Yang lebih parah, Israel dengan sengaja menyerang markas Pasukan Perdamaian PBB di Libanon. Israel menyerang dan menutup markas UNRWA yang merupakan badan resmi PBB di perbatasan Mesir Palestina," kata Jazuli.

Atas tindakannya tersebut, lanjut Anggota Komisi I DPR ini, Israel bukan saja melanggar hukum internasional dan piagam PBB, akan tetapi jelas-jelas menyerang personil dan badan PBB sehingga menimbulkan korban jiwa. 

"Apa yang dilakukan Israel tidak bisa lagi ditolelir dan di luar batas-batas kemanusiaan. Wajar jika kemudian muncul gerakan global dari para ahli hukum, para profesor dan akademisi, aktivis di seluruh dunia yang mendesak Israel diusir keluar dari PBB," ujarnya.

Jazuli mendorong Pemerintah Indonesia untuk ikut serta secara aktif menggalang koalisi negara-negara anggota PBB agar Majelis Umum PBB menggelar pemungutan suara untuk mengeluarkan Israel dari keanggotaan PBB.

"Sudah saatnya dunia bertindak keras dan tegas dengan mengucilkan Israel dari komunitas internasional sehingga agresor ini menghentikan perbuatan biadabnya terhadap rakyat Palestina," pungkas Jazuli.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

 

Berita Terkini