Kapolres mengatakan, saat ini MAS juga didampingi oleh perwakilan keluarganya.
Polisi juga akan menggandeng psikolog anak selama proses pemeriksaan untuk mendampingi tersangka yang masih di bawah umur.
"Tentunya nanti pemeriksaan ini bertahap. Kita akan gunakan juga psikolog anak, dari Apsifor, kemudian juga sampai tahap mungkin ada pendalaman, psikater juga untuk mencari motif apa sampai yang bersangkutan melakukan padahal di keluarganya dia sangat disayang, dan tadi yang bersangkutan juga sangat sedih, menunjukkan rasa penyesalan yang sangat mendalam," papar Kapolres.
Akses TribunJakarta.com diĀ Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya