TRIBUNJAKARTA.COM - Wilayah Tangerang Selatan yang diguyur hujan sejak Minggu (6/4/2025) pukul 15.00 WIB menyebabkan banjir di 23 titik dan longsor di dua wilayah. 

Pihak BPBD Kota Tangerang Selatan menerima laporan genangan pada pukul 23.45 WIB.

“Sebagian besar genangan disebabkan oleh curah hujan yang cukup deras dan meluapnya aliran kali. Beberapa lokasi juga terdampak karena saluran drainase tidak mampu menampung debit air,” ujar Komandan Peleton (Danton) Satgas BPBD Kota Tangerang Selatan, Dian Wiryawan,  saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (7/4/2025).

Salah satu titik banjir terparah terjadi di Perumahan Pondok Maharta, Kelurahan Pondok Kacang Timur.

Di sana, tinggi muka air (TMA) di lokasi tersebut mencapai 30 hingga 90 sentimeter dan berdampak pada 350 kepala keluarga (KK).

Sementara itu, Perumahan Taman Mangu di Jurang Mangu Barat juga terdampak dengan TMA antara 20 hingga 45 sentimeter. Sebanyak 200 KK terdampak di lokasi ini.

Dian menyebutkan, kondisi sebagian besar genangan saat ini sudah mulai surut, meski masih ada beberapa titik yang tergenang.

“Mayoritas wilayah sudah surut atau berangsur surut, hanya beberapa lokasi seperti Pondok Maharta dan Kavling Bulak yang masih tergenang,” kata dia.

Selain genangan, dua kejadian tanah longsor juga dilaporkan terjadi di kawasan Sawah Lama, Ciputat dan Pondok Kacang Timur.

Longsor pertama terjadi di kawasan The Paradise Park Residence, Jalan Garuda RT 001 RW 002, Sawah Lama, sekitar pukul 15.56 WIB. 

“Longsoran menutup akses jalan warga dengan tinggi 5–7 meter dan lebar 20–25 meter. Tim sudah melakukan asesmen di lokasi,” ujar Dian.

Untuk longsor kedua di RT 01 RW 07 Pondok Kacang Timur, laporan diterima pada pukul 17.00 WIB.

Namun, hingga kini belum ada informasi detail soal dampak dan dimensi longsoran.

BPBD Tangsel masih melakukan pemantauan dan penanganan di titik-titik terdampak.

Warga diimbau untuk tetap waspada, terutama saat curah hujan tinggi. Berikut 23 titik di Tangerang Selatan yang tergenang banjir: