TRIBUNJAKARTA.COM - Beraninya Hercules membangunkan macan tidur, sosok Purnawirawan Jenderal TNI bintang empat, Gatot Nurmantyo sampai murka dengan aksi terbaru yang dibuatnya.
Mulanya, Hercules berani membalas komentar pahit Sutiyoso soal dukungan revisi Undang-Undang Organisasi Masyarakat (UU Ormas) yang digulirkan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.
Pria bernama lengkap Rosario de Marshal itu menganggap Sutiyoso telah menyinggung ormas.
Pemimpin ormas GRIB itu meminta Sutiyoso untuk diam.
"Kaya Pak Sutiyoso itu ngapain, Pak Sutiyoso itu gak usahlah menyinggung ormas," ujar Hercules kepada wartawan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa (29/4/2025).
"Sudahlah kalau saya bilang mulutmu sudah bau tanah. Gak usah nyinggung-nyinggung kita," tegasnya.
Hercules juga tegas mengatakan, tidak takut terhadap Sutiyoso.
"Orang boleh takut sama Pak Sutiyoso, saya gak takut," jelasnya.
Pernyataan kontroversial itu ditanggapi serius oleh Gatot Nurmantyo.
Mendengar Hercules menyinggung Sutoyoso, Gatot merasa tak terima karena telah berani menjelekan eks Wakil Komandan Jenderal Kopassus tersebut.
Gatot langsung mengingatkan Hercules tentang peran pensiunan jenderal TNI yang telah membawanya ke Jakarta.
Ia tak segan membongkar asal-usul dan kehidupan kelam Hercules di masa lalu.
Hercules, kata Gatot, dulu dipekerjakan sebagai tenaga bantuan operasi (TBO) yang bertugas membantu mengangkuti barang-barang keperluan militer saat di Timor Timur.
"Begini, kita kan prajurit-prajurit di sana merasa sudah dibantu, dibawain barang-barangnya kayak gitu," ujar Gatot seperti dikutip dikutip TribunJakarta dari Youtube Refly Harun, yang tayang pada Kamis (1/5/2025).
"Maka, dibawa ke Jakarta dan Solo untuk supaya kesejahteraannya, kehidupannya lebih baik, berubah lah."