TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Tangerang Selatan (MPC PP Tangsel), Muhamad Reza menjadi buronan polisi karena polemik pengelolaan parkir Rumah Sakit Umum atau RSU Tangsel.
Wajah pria berkepala plontos itu dipamerkan Polda Metro Jaya kepada publik saat konferensi pers, Senin (26/5/2025).
Reza AO, sapaan karibnya, ditetapkan sebagai tersangka penyerobotan lahan parkir di fasilitas kesehatan pelat merah Tangsel.
Sosok Reza AO sendiri sudah tidak asing di Tangsel. Membawahi organisasi dengan banyak anggota, pernah membuatnya percaya diri untuk maju menjadi calon wali kota.
Buronan
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengatakan, Reza AO sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) polisi.
"Kami sudah menetapkan tersangka terhadap ketua PP Tangerang Selatan dan saat ini yang bersangkutan masih dalam pengejaran dan kami tetapkan sebagai daftar pencarian orang Ini kami tetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO)," kata Wira.
"Ini adalah foto daripada Ketua PP Tangerang Selatan dengan inisial MR Ini adalah fotonya," lanjutnya sambil menunjukkan foto Reza AO.
Wira mengatakan, PP Tangsel sudah menguasai lahan parkir RSU Tangsel sejak 2017, atau delapan tahun silam.
"Dalam pengelolaan lahan parkir selama ini oleh ormas PP mulai dari tahun 2017 sampai kemarin tanggal 21 Mei 2025," kata Wira.
Wira mengungkapkan, dalam sehari terdapat lebih dari 600 pengendara motor dan 170 mobil yang masuk ke RSU Tangsel.
Pengendara motor dipatok tarif Rp 3000, sedangkan pengunjung yang membawa mobil wajib membayar Rp 5.000.
"Maka dalam satu hari kurang lebih bisa mendapatkan uang parkir lebih dari Rp 2,7 juta atau hampir Rp 2,8 juta. Sehingga di dalam satu hari apabila kita akumulasi selama satu tahun ini bisa mencapai angka lebih dari Rp 1 miliar," ungkap Wira.
Jika dihitung sejak beroperasi pada 2017, keuntungan yang diraup ormas PP diperkirakan mencapai lebih dari Rp 7 miliar.
Uang hasil pungutan liar itu kemudian dibagikan kepada para anggota ormas PP dan digunakan untuk membayar iuran ke organisasi.
Reza AO pun menikmati jatah dari hasil pungli kepada para pasien dan keluarga yang menggunakan lahan parkir RSU Tangsel.