Viral di Media Sosial

SOSOK Cho Yong Gi, Mahasiswa Filsafat UI yang Jadi Tersangka Saat May Day, Berprestasi di Taekwondo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswa Filsafat UI, Cho Yong Gi ditetapkan sebagai tersangka saat menjadi tim medis dalam aksi unjuk rasa memperingati May Day 2025 di DPR pada awal Mei lalu. (Kompas.com/Ferbyan Kevin dan Instagram taekwondo.ui).

TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Cho Yong Gi belakangan menjadi sorotan setelah dirinya mengikuti aksi unjuk rasa memperingati May Day di DPR, Senayan, Jakarta Pusat pada 1 Mei 2025 silam. 

Ia ditangkap saat berunjuk rasa dan ditetapkan sebagai tersangka.

Padahal, saat kejadian, Cho Yong Gi sedang bertugas sebagai anggota tim medis. 

Cho Yong Gi bercerita saat aksi tersebut, ia tergabung ke dalam tim medis dengan beberapa mahasiswa lainnya. 

Ketika hendak pulang, tepatnya di bawah fly over (jalan layang), Senayan, arah ke Spark, ia mendengar suara yang membutuhkan pertolongan. 

"Ada yang kepalanya bocor, perlu pertolongan," katanya. 

Akan tetapi, saat hendak membantu peserta aksi yang terluka itu, Cho Yong Gi malah diteriaki oleh seseorang yang diduga polisi. 

Petugas itu lalu mendorongnya hingga terjatuh. 

Cho Yong Gi pun dituduh melempar sesuatu ke arah petugas. 

Ia ditangkap sejumlah polisi. 

Ketika ditangkap, Cho Yong Gi mengaku mendapatkan kekerasan fisik. Tubuhnya dibanting dan lehernya diinjak. 

"Saya dipukuli secara membabi buta, enggak tahu siapa yang mukul, enggak tahu dari mana asalnya," ujarnya. 

Tas miliknya turut digeledah. 

Di dalamnya, hanya terdapat barang-barang keperluan medis seperti kain kasa, oksigen dan air minum. 

Kendati demikian, ia tetap digelandang masuk ke dalam mobil tahanan bersama beberapa orang lainnya. 

Halaman
123

Berita Terkini