Kemudian, bantuan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) yang pada tahun ini juga jumlah penerimanya ditambah menjadi 16.979 mahasiswa.
Di awal kepemimpinannya, Pramono juha menggencarkan program pemutihan ijazah dengan total jumlah yang sudah ditebus mencapai 1.315.
“Akses gratis ke berbagai destinasi wisata, seperti Ancol dan museum, khususnya bagi pemegang KJP Plus,” kata Pramono.
Tak hanya itu, Pramono juga mengeklaim berhasil menuntaskan masalah Kampung Susun Bayam (KSB) yang sempat memanas di era kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
“Perluasan akses air bersih melalui distribusi 300 ribu Kartu Air Sehat sebagai subsidi biaya bagi masyarakat juga kami berikan,” ucapnya.
Orang nomor satu di Jakarta ini juga menyinggung soal Persija Jakarta yang kini sudah bisa lebih leluasa menggunakan Jakarta International Stadium (JIS).
Sehingga ke depan Persija tak perlu lagi khawatir menjadi tim musafir saat bermain di Liga 1 Indonesia.
“Penandatangan MoU dengan Persija, serta penyegaran JIS sebagai hombase Persija,” ujarnya.
Kemudian, Pram juga pamer berbagai programnya di sektor transportasi, seperti TransJabodetanek hingga penggratisan angkutan umum untuk 15 golongan masyarakat.
“Kami juga buka lebih banyak lapangan kerja melalui pelaksanaan job fair dan pelatihan keterampilan bagi warga di kelurahan,” kata Pramono.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya