Viral di Media Sosial

Keluarga Pasien Sebut Dokter Syahpri Melotot dan Bilang ‘Jangan Gak Bersyukur’ di RSUD Sekayu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RESPONS KELUARGA PASIEN - Keluarga pasien turut buka suara terkait insiden ketegangan dengan Dokter Syahpri Putra Wangsa di RSUD Sekayu. (Tangkapan layar YouTube MCM Net Channel dan Istimewa).

"Apabila kedua belah pihak ini nantinya akan bertemu untuk mengupayakan hal kebaikan (upaya damai) tentu kami fasilitasi. Namun, selama belum ada perdamaian, proses hukum tetap berjalan," jelasnya.

Hingga saat ini, penyidik telah memeriksa dua saksi untuk mengumpulkan keterangan terkait kejadian.

God menegaskan, asistensi langsung dilakukan bersama Kasat Reskrim dan Kasi Propam guna memastikan penanganan kasus berjalan sesuai prosedur.

Dokter spesialis ginjal tersebut menegaskan bahwa langkah hukum diambil bukan semata untuk dirinya, tetapi demi mencegah insiden serupa menimpa tenaga kesehatan lain.

"Yang jelas saya mewakili seluruh nakes di Indonesia, jangan sampai terjadi Syahpri yang lain. Jadi kita harus menentukan sikap, harus tegas," ujarnya.

Peristiwa bermula saat Syahpri melakukan visit pasien di ruang VIP RSUD Sekayu pada Selasa (12/8/2025).

Keluarga pasien memaksa dirinya untuk membuka masker, yang menimbulkan ketegangan dan berujung pada viralnya video kejadian tersebut.

Manajemen RSUD Sekayu menegaskan bahwa mereka tidak mentolerir aksi kekerasan terhadap tenaga medis.

Dina berharap masyarakat dapat menghormati prosedur pelayanan dan menjaga komunikasi yang baik demi suasana kondusif.

"Kami berharap seluruh pihak dapat menjaga komunikasi yang baik, menghormati prosedur pelayanan yang berlaku, dan bersama-sama menciptakan suasana kondusif demi pelayanan kesehatan yang optimal," tegasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Permintaan Maaf Keluarga Pasien TBC Tak Setop Proses Hukum Dokter RSUD Sekayu yang Dipaksa Copot Masker".

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Berita Terkini